Malang, SERU.co.id – Malang Creative Centre (MCC) semakin memperkuat posisi Kota Malang sebagai kota kreatif. Dengan status nominator jaringan kota kreatif UNESCO (UCCN), MCC telah menarik perhatian berbagai daerah yang ingin belajar dari aktivitas kreatif di Kota Malang.
Penjabat (Pj) Bupati Bekasi, Dr Dedy Supriyadi mengaku, kagum terhadap aktivitas kreatif di MCC. Dalam kunjungannya Kamis (14/11/2024), ia melihat MCC sebagai inspirasi untuk mengembangkan ekonomi kreatif di Kabupaten Bekasi. Menurutnya, MCC adalah contoh yang patut diamati, ditiru dan disesuaikan dengan potensi daerahnya.
“Ini kunjungan yang menarik. Saya melihat langsung bagaimana aktivitas di sini berjalan, luar biasa. Saya yakin ini sudah menjadi milestone yang baik,” seru Dedy, sapaannya, Kamis (14/11/2024).
Kunjungannya ke MCC didampingi oleh Kajari Kabupaten Bekasi, Dwi Astuti Beniyati. Rombongan mereka diterima langsung oleh Penjabat Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan ST MT, beserta beberapa pejabat Pemkot Malang.
Selama kunjungan, rombongan Bekasi diberi kesempatan mengamati berbagai ruang di MCC yang mencakup fesyen, gim lokal, aplikasi, fotografi, musik dan pelatihan memasak. Setiap ruangan menunjukkan potensi kreatif yang berkembang di Kota Malang.
Penjabat (Pj) Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan ST Mat, menyambut positif minat Pemkab Bekasi untuk belajar dari MCC. Menurutnya, MCC memberikan referensi dan inspirasi bagi daerah lain dalam mengembangkan ekonomi kreatif dengan fasilitas lengkap yang mendukung.
“MCC layak jadi percontohan, terutama dengan dukungan fasilitas yang lengkap. Kami harap ini bisa menjadi literasi bagi Pemkab Bekasi, dan kami akan mendukung pengembangan ekonomi kreatif di daerah lain,” ujar Iwan.
Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kolaborasi kreatif, Iwan juga meminta dari Malang Creative Fussion (MCF), Vicky Arief, untuk menyusun agenda tahunan MCC. Ia berharap, kolaborasi ini dapat memperkuat iklim kreatif di Kota Malang.
“Potensi ini perlu terus dikembangkan,” tutup Iwan.
(ws12/rhd)
