Malang, SERU.co.id – Bakal Calon Wakil Bupati Malang Lathifah Shohib bakal fokus pada pemerataan pembangunan infrastruktur jalan dan juga lapangan pekerjaan menjadi salah satu permasalahan di Malang Selatan. Malang Selatan selama ini banyak ditinggal Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke luar negeri.
Bakal Calon Wakil Bupati Malang, Lathifah Shohib menerangkan, berdasarkan pengalamannya saat berkampanye pada Pilkada tahun 2014 lalu, salah satu permasalahan yang ada di Kabupaten Malang khususnya di Malang Selatan, adalah pembangunan infrastruktur yang belum merata.
“Kalau saya kampanye 2014, Malang Selatan itu masih ada beberapa yang tertinggal. Termasuk infrastruktur ya, supaya ada pemerataan ya kita tingkatkan kembali, di Kabupaten Malang ini mana yang mendapatkan prioritas awal, semuanya dapat prioritas. Tapi yang prioritas awal yang harus segera mendapatkan mana dari pemerintah daerah itu yang mana harus kita petakan kembali,” seru Lathifah.
Selain infrastruktur yang masih belum rata, Lathifah menyebut, banyaknya Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berasal dari Malang Selatan juga menjadi PR (Pekerjaan Rumah) penting. Hal tersebut justru menjadi acuan jika masih kurangnya lapangan pekerjaan di dalam daerah.
“Ya kita itu peringkat ke-3 atau ke-4 termasuk PMI, ini termasuk menjadi atensi. Mengapa mereka bekerja ke luar negeri, karena di sini tidak bisa menyiapkan lapangan pekerjaan,” bebernya.
Baca juga: Partai Gerindra Juga Rekomendasikan Sanusi-Lathifah untuk Pilkada Kabupaten Malang
Menurutnya, para PMI yang mayoritas wanita tersebut sebenarnya lebih memilih bekerja dekat dengan keluarga meskipun penghasilannya tak sebesar di negara orang. Namun mengingat lapangan pekerjaan di Kabupaten Malang yang masih belum optimal.
“Ibu-ibu senengan kumpul keluarga dari pada pisah dengan keluarga, meskipun penghasilannya tidak sebanyak di luar negeri. Katanya hujan batu di negeri sendiri lebih baik dari pada hujan emas di negeri orang,” ungkapnya. (wul/ono)
