Bojonegoro Raih Penghargaan Pengelola Website Pemerintah Daerah Terbaik

penghargaan terbaik untuk pengelolaan website pemerintah daerah diraih pemkab bojonegoro. - Bojonegoro Raih Penghargaan Pengelola Website Pemerintah Daerah Terbaik
Penghargaan terbaik untuk pengelolaan website pemerintah daerah diraih Pemkab Bojonegoro.

Bojonegoro, SERU.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro meraih penghargaan dalam Beritajatim Digital Award dengan kategori pengelolaan Website Pemerintah Daerah Terbaik dengan meraih juara 1 (Gold). Penghargaan diberikan oleh Beritajatim.com Selasa (23/5/2023) di Ballroom Lt 16 Whiz Luxe Hotel Spazio Tower Surabaya.

Acara Beritajatim Digital Award ini juga dalam serangkaian Hari Ulang Tahun Beritajatim.com ke-17. Penghargaan tersebut diterima Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bojonegoro Nanang Dwi Cahyono.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Pemkab Bojonegoro Buka Pendaftaran Beasiswa Tahap II, Tahun Siapkan Anggaran Rp34.6 Miliar

Dalam kategori Website Pemerintah Daerah Terbaik, Bojonegoro meraih penghargaan Gold, dan Kabupaten Blitar meraih penghargaan silver. Sedang Kabupaten Gresik dan Kabupaten Kediri meraih penghargaan bronze.

“Selamat Kabupaten Bojonegoro meraih penghargaan Gold,” kata host Beritajatim Digital Award yang disambut tepuk tangan undangan yang hadir.

Pemimpin Redaksi Beritajatim.com, Dwi Eko Lokononto dalam sambutannya mengatakan puncak HUT ke-17 Beritajatim.com mengambil tema ‘Membuka Sekat Menembus Batas’. Karena pada tahun 2022 lalu, terdapat beberapa momen penting di Beritajatim yang kemudian menghasilkan mimpi lebih besar untuk kedepannya.

Baca juga: Pemkab Bojonegoro Restorasi 4.583 Lembar Arsip Desa untuk Perlindungan Hak Keperdataan

Salah satunya ialah Beritajatim  meraih penghargaan dari Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Award kategori media dengan pertumbuhan bisnis terbaik dan media dengan pertumbuhan brand terbaik.

“Itu membuat kami merasa bukan lagi semata-mata media lokal, tetapi sudah mulai diakui secara nasional reputasinya,” ungkap Dwi Eko. (*/ono)

Pos terkait