Saya masih ada rapat sama rektor jadi bisa menghadap ke panitia wisuda, ada bapak Sakur disana temui dia bilang dari saya, beliau ada di lantai dua karena dia yang lebih paham,” ungkapnya.
Sekretaris Panitia wisuda, Abdussakur menjelaskan, yang diberikan hanya NIM dan nomor handphone, dan apa bila memberatkan bagi mahasiswa maka akan dicancel.
“Yang diberikan hanya NIM dan nomor telfon saja tapi kalau memang merasa keberatan maka saya akan cancel hari ini juga, selesai kan,” ujarnya.
Dilanjut, memang benar pihaknya tidak izin sebelumnya karena ini untuk kemudahan mahasiswa itu sendiri dan mengaku salah. (luq/mzm)
Baca juga:
- Sebelum Ditemukan Meninggal Mengenaskan Pasutri di Lawang Sempat Terlibat Pertengkaran
- Tabrakan “Adu Banteng” di Karangploso, Dua Korban Alami Luka-luka
- Seorang Nelayan di Sendangbiru Diduga Hilang di Laut saat Mencari Ikan
- Mbak Ulfi Bantu Ringankan Beban Keluarga Penderita Tumor Melalui Ambulan Berantas Gratis
- Polisi Ringkus Pengedar Narkoba dan Temukan 20,41 Gram Sabu di Rumah Kontrakan