Malang, SERU.co.id – Dalam rangka memperingati hari Pangan Sedunia, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Malang menggelar Gebyar Urban Farming, di Gedung Kartini, Selasa (25/10/2022).
Seperti diketahui, lomba Urban Farming sendiri sudah digelar sejak beberapa bulan lalu. Tepatnya yaitu pada bulan Juni. Adapun peserta dari lomba tersebut yaitu seluruh Kelurahan yang ada di Kota Malang, dengan total 57 Kelurahan.
Kepala Dispangtan Kota Malang, Slamet Husnan Hariadi, SP mengatakan, lomba tersebut dilakukan untuk mendorong kesadaran warga Kota Malang untuk dapat memanfaatkan lahan di sekitar. Hal ini tentu menjadi modal utama dalam menuju ketahanan pangan dimulai dari tingkar kelurahan.
“Kami ucapkan terimakasih atas peran serta masyarakat dalam rangka menggiatkan ketersediaan pangan yang ada di Kota Malang. Harapannya ketersediaan pangan di tingkat kecil, bisa teratasi secara langsung,” seru Slamet.
Disebutkan olehnya, urban farming sendiri bersifat keberlanjutan dan tidak hanya eventual saja. Kedepannya, Dispangtan Kota Malang bakal melakukan pendampingan kepada setiap kelurahan sebagai bentuk rencana tindak lanjut terhadap program tersebut.
“Dan untuk kelanjutannya kita setiap tahun akan melakukan pembinaan dan pendampingan. Bahkan nanti kedepannya akan ada kegiatan mengintegrasikan antara hasil kegiatan urban farming dengan usaha pertanian dan perikanan,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Kota Malang sendiri luasan wilayahnya didominasi oleh lahan non-pertanian. Sehingga pendampingan tersebut sangat penting untuk dilakukan.