Malang, SERU.co.id – Kecintaan Ebes Inep pada Bhumi Arema sepanjang hayat dan tak mengenal waktu. Sebagai bukti kecintaannya, pemilik nama lengkap Drs Peni Suparto MAP ini meluncurkan lagu “Bendungan Karangkates”. Dengan mengorbitkan penyanyi Yofi Syahputri dan Harvi Prasetyo, bergenre dangdut jawa, dibawah naungan Ebes Music Production.
Mantan Wali Kota Malang dua periode (2003-2008 dan 2008-2013) ini mengatakan, alasan mengusung Bendungan Karangkates. Selain memiliki keindahan alam sebagai obyek wisata, Bendungan Karangkates memiliki histori sejarah dan kisah romantisme pasangan muda-mudi.
“Ini bentuk kecintaan saya dalam bidang seni. Selama ini, saya terus mengorbitkan penyanyi berbakat dari Malang, agar mereka terus mengembangkan kemampuan dan talentanya,” seru Ebes Inep, sapaan akrabnya, saat rilis platform Channel YouTube ‘Ebes Music Production‘ di Paradiso Hotel, KTV and Club, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (15/7/2022) malam.

Melalui Ebes Music Production, Ebes Inep sebagai Eksekutif Producer akan mengorbitkan berbagai lagu ciptaannya. Selain lagu ‘Bendungan Karangkates’, lagu ciptaan sebelumnya ‘Malang Awe-awe’, ‘Layangan Pedot’ dan lainnya akan dipublikasikan. Dirinya juga telah mendapatkan restu dari istri pertama Didi Kempot, untuk mencover lagu-lagu sang ‘Godfather of Broken Heart’ tersebut.
Menurut mantan dosen IKIP Negeri Malang (sekarang Universitas Negeri Malang) ini, Malang merupakan kawah candradimukanya para penyanyi Indonesia. Saat ini, belum ada penyanyi pop jawa dangdut yang bisa meramaikan blantika musik dangdut Indonesia.
- Juni 2025 Penuh Libur Panjang, Ini Kegiatan Seru yang Bisa Dilakukan di Malang Raya
- KAI Daop 8 Surabaya Promo Schooliday Diskon Tiket hingga 20 Persen selama Liburan Sekolah
- Masuk Level II, Pendakian Gunung Semeru Dibuka
Disebutkannya, para penyanyi yang diusungnya merupakan talenta muda berpengalaman. Salah satunya, Yofi Syahputri, sebagai penyanyi asli Malang berpengalaman yang tampil dari panggung ke panggung. Yofi terpilih dari pemilahan penyanyi Paradiso yang biasa tampil Rabu malam Kamis.
“Malang ini tempatnya para jawara, saya ingin mewadahi penyanyi muda Malang Raya untuk meramaikan blantika musik dangdut Indonesia. Artis-artis yang saat ini tenar, awalnya juga tampil dari panggung ke panggung. Nah saya ingin para LC berbakat yang tampil di Paradiso ini naik kelas jadi terkenal dan mewarnai blantika musik Indonesia,” ucap mantan politisi PDI-P anggota DPR RI ini.
