Wakil Wali Kota Malang juga mengaku, pihaknya saat ini tengah mendorong pemulihan ekonomi di sisi pariwisata. Seperti diketahui, sektor pariwisata sendiri merupakan lingkungan padat karya, di dalamnya terdapat berbagai pelaku ekonomi kreatif.
“Ekonominya didorong melalui ekonomi kreatif, oleh karena itu bagaimana caranya penguatan di sisi pariwisata, supaya ekonomi kreatifnya bergerak tumbuh secara baik. Nah ini harus bersama-sama dan selaras, khususnya di Malang Raya maupun di Provinsi,” tandasnya.
Sementara itu, dalam KUA-PPAS tahun anggaran 2024 secara rinci dijelaskan, dari target Rp2,3 triliun tersebut diantaranya terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp1,1 triliun, pendapatan transfer Rp1,1 triliun dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp81 miliar. (bim/ono)
Baca juga:
- Pemkot Malang Godok Pembentukan Dinas Baru, DPRD Kota Malang Tekankan Kajian Komprehensif
- Pengedar Narkotika di Amankan Polisi Saat Turun dari Bus
- Ditemukan Beras Oplosan di Kota Malang, Masyarakat Diimbau Berhati-hati
- Warga Jabung Digegerkan Penemuan Mayat di Ladang Tanpa Identitas Diduga ODGJ
- Babinsa Klojen Dampingi Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis di TK Kartika dan SDN Bareng 1