Malang, SERU.co.id – Dinas Pekerjaan Umum Penataan Rumah Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang membutuhkan anggaran yang tidak sedikit dalam penanganan dan perbaikan jalan. Kurang lebih nominal ideal Rp275 miliar.
Walikota Malang, Drs H Sutiaji mengatakan, akan segera melakukan telaah dan penanganan terkait kondisi jalan berlubang. Berdasarkan Kemendagri No. 77 Tahun 2020 akan segera melakukan penanganan dan sedang dianalisa. Karena kerusakan aset kota dan aset daerah akan berakibat pada pelayanan masyarakat.
“Yang menjadi titik prioritas itu sangat banyak dan dibutuhkan sekitar Rp275 miliar untuk jalanan saja,” seru Sutiaji.
Perbaikan jalan berlubang direncanankan akan dikerjakan pada Mei 2022. Seperti disampaikan Kepala Dinas PUPRPPKP, Diah A Kusumadewi, pihaknya melakukan pendataan terkait perbaikan jalan berlubang. Kemudian dilayangkan surat, dan dari pihak TAPD yang akan menelaah mana yang harus didahulukan.
“Sekitar satu bulan, atau sebelum satu bulan sudah bisa dikerjakan, harapannya bulan 5 ini. Soalnya melihat percepatan dan Pak Wali juga,” terangnya.
Ia mengaku, dalam menggunakan Belanja Tidak Terduga (BTT) harus memperhatikan prioritas. Dan tempat yang menjadi rawan kecelakaan itu yang diutamakan.
“Hari Rabu kemarin sudah dirapatkan sama Pak Wali membahas jalan berlubang sama banjir atau genangan. Intinya saya diperintahkan oleh Pak Wali untuk mendata mana yang prioritas dan mana yang urgent,” papar Diah, ditemui awak media.
Setelah suratnya dilayangkan, maka akan keluar peraturan Wali Kota terkait perubahan sebelum Perda. Semuanya akan dikerjakan setelah melalui mekanismenya.
“Untuk surat ke Pak wali saja belum kami layangkan dan ini masih dalam tahap pendataan. Dan suratnya akan kami layangkan hari Senin,” terangnya.
Dengan data saat ini, Dinas PU memperkirakan di akhir tahun 2023 sudah tidak ada jalan yang berlubang melalui penanganan-penanganan yang ada. (mg1/jaz/rhd)
Baca juga:
- Ribuan Jemaah Haji Indonesia Bergerak ke Arafah, Siap Wukuf Besok!
- Perairan Masalembu Terindikasi Jadi Jalur Operasi Penyelundupan oleh Sindikat Narkoba Internasional
- Diduga Peras Kades, Oknum LSM dan PNS Terjaring OTT Polisi
- Puasa Arafah: Sehari Menggugurkan Dosa Dua Tahun
- Pertamina Salurkan 1,5 Juta Tabung LPG di Jawa Timur Jelang Iduladha