Malang, SERU.co.id – Institut Teknologi Nasional (ITN) Kota Malang akan menggelar wisuda ke-67, Sabtu (19/3/2022). Diselenggarakan secara Hibrid di Auditorium Kampus I Malang, dengan menghadirkan 15 wisudawan terbaik dan orang tua. Dan disiarkan secara Live Streaming di Youtube ITN Malang Official.
Berbeda dengan tiga periode sebelumya, wisuda masih dilaksanakan secara daring dikarenakan situasi pandemi covid 19. Di tahun ini, 233 wisudawan terdiri dari empat mahasiswa dari Pasca Sarjana (S-2), 103 dari Program Strata Satu (S-1) Fakultas Teknik Sipil dan Perencananaan (FTSP), 13 mahasiswa S-1 dan 13 dari D-3 Fakultas Teknologi Industri (FTI) akan mengikuti secara hibrid.
“Untuk wisuda beda dengan 3 periode sebelumya, online full daring. Kali ini menghadirkan 15 wisuda terbaik. Ada yang dikukuhkan di aula dan ada yang secara online,” seru Ketua Panitia Wisuda 2022, Dr Yosimson P Manah, ST, MT.
Semua wisudawan dan orang tua yang datang di lokasi gedung wajib tes antigen dan mengakses aplikasi PeduliLindungi. Acara dikemas semeriah mungkin, seperti sambutan dan testimoni dari beberapa Alumni ITN Malang.
“Ada sambutan dan testimoni dari orang tua alumni juga alumni ITN, yang kebetulan sekarang menjabat Sekda (Sekretaris Daerah) Kota Malang,” tambah Yosimson.
Sementara itu Rektor ITN Malang, Prof Dr Eng Ir Abraham Lomi, MSEE menyatakan, bangga kepada mahasiswa terbaik predikat Cumlaude, dengan IPK di atas tiga. Mereka lulus dengan memuaskan, karena dapat menyelesaikan masa studi dengan cepat.
“Alhamdulilah sekarang bisa wisuda kuota 50 persen, jadi mengundang yang terbaik. Mereka punya prestasi yang luar biasa, cerdas, memuaskan dan menyelesaikan masa studi cepat,” tambah Abraham Lomi, saat dijumpai di ruang Rektorat ITN, jalan Bendungan Sigura-Gura.
Abraham Lomi juga mengucapkan selamat kepada wisudawan terbaik yang akan diwisuda. Berharap mereka dapat mengaplikasikan kompetensi di dunia pekerjaan dan membanggakan nama ITN.
Berikut nama mahasiswa lulusan terbaik ITN Malang tahun 2022:
1. Riantika Sherlindatama, Teknik Kimia S-1, FTI, IPK 3,88, dengan produk makanan.
2. Mutiara Sholawati, Teknik Informatika S-1, FTI, IPK 3,87, dengan karya aplikasi.
3. Mohamad Cholil, Teknik Elektro S-1, FTI, IPK 3,42, dengan alat pembersih beras.
4. Oktania Nur Feruzia, D-3 FTI, IPK 3,81, dengan alat pencetak pentol bakso.
5. Rois Dinan, Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) S-1, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP), IPK 3,78, dengan studi tanaman pangan.
6. Al Aziz Nur Muhammad, S-1 FTSP, IPK 3,44, dengan perancangan rumah susun. (ws4)
Baca juga:
- Kompolnas Cek Lokasi Kematian Diplomat Kemlu dan Tidak Temukan Kerusakan Fisik
- Polisi Dalami Peristiwa Kematian Misterius Pasutri di Lawang
- Eks Marinir RI Jadi Tentara Bayaran Rusia Minta Pulang ke Indonesia
- Abid Seiya Siswa SD Ngaglik 1 Batu Tembus Mayor Label, Launching Hits Lagu Bumi Kita
- DPRD Soroti Anggaran Pemeliharaan Jembatan ke Rumah Bupati Saat Warga Swadaya Bangun Jalan
