Melongok Restorasi Konservasi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru

img 20210605 wa0024
Diskusi dari pihak Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. (jaz)

Lain halnya, Ketua Forum Sahabat Gunung (FSG), Mohammad Ansori, mengatakan menjadi mitra dengan TNBTS sedari 2017 dengan mengangkat konsep pentahelix.

“Misi perlindungan dan pemanfaatan butuh kolaborasi mayarakat, komunitas, dan beberapa teman-teman media,” papar Ori, sapaan akrabnya.

Bacaan Lainnya

Pola kemitraan yang dibangun adalah membangun sinergitas, menginginkan kebijakan untuk terus dikontrol di lapangan. Banyak wisatawan yang abai dengan larangan, atau tetap melanggar meskipun tahu itu dilarang.

Seperti ada zona khusus, zona dimana tidak boleh masuk. Karena jika masuk, dikhawatirkan merusak ekosistem rumput yang berada di savana dan seterusnya.

“Begitu masuk habis aspal, kanan kiri 30 hektar itu zona khusus. Tapi begitu masuk ke savana, rumput-rumputnya kanan kiri jarak satu meter. Masuknya sudah dilarang,” terangnya.

Pihaknya bekerjasama ke semua pihak untuk bagaimana membatasi, agar kendaraan termasuk jeep-jeep tidak bisa masuk. Membuat ledokan memanjang agar kendaraan tidak bisa memasuki zona khusus yang dilarang.

“Kalau teman-teman lihat ada galengan atau parit itu kami yang buat. Sekitar (kedalaman) 1,5 meter supaya tadi, agar jeep tidak dapat melintas,” tandasnya. (jaz/rhd)

Baca Juga :

Pos terkait