Malang, SERU.co.id – Bagi yang penasaran mengenal jenis, sarang, hingga bermain bersama lebah yang aman, semua ada di Wisata Petik Madu Lawang. Di sini, pengunjung akan diajarkan edukasi budidaya, merawat, bermain dengan lebah hingga memanen madu. Fasilitas yang ditawarkan tempat wisata yang berada di Jalan Doktor, Wahidin no 8, Desa Kalirejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang ini sangat lengkap.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Malang, Purwoto menerangkan, wisata Petik Madu ini adalah salah satu wisata edukasi di Kabupaten Malang. Pengunjung bisa belajar langsung jenis-jenis lebah, bentuk sarang lebah, memanen madu, bahkan bermain dengan ribuan lebah dan mencicipi madu langsung dari sarang.
“Wisata Petik Madu Lawang merupakan wistara edukasi bagi para pengunjung untuk mengetahui kehidupan para lebah. Mulai dari lebah membuat sarang yang begitu banyak di sana hingga madunya dipanen,” seru Purwoto.
Purwoto menerangkan, fasilitas yang ditawarkan di tempat wisata buatan tersebut cukup lengkap, seperti aula pertemuan bisa menampung hingga 1000 lebih orang. Kemudian tempat ibadah, foodcourt, area bermain, penginapan, toko oleh-oleh dan lain sebagainya.
“Fasilitas di Wisata Petik Madu Lawang ini terbilang cukup lengkap. Karena di sini para pengunjung bisa menikmati fasilitas, seperti area restoran dan cafe, area parkir sangat luas, toilet cukup bersih dan lain-lain,” ungkapnya.
Di lokasi wisata tersebut, pengunjung juga dapat membeli buah tangan berupa olahan madu, seperti madu murni, bee pollen, propolis dan royal jelly. Yang menarik, madu-madu yang dihasilkan memiliki rasa dan aroma berbeda, hal tersebut dipengaruhi oleh jenis nektar pada tumbuhan yang dihisap para lebah. Seperti madu bunga randu, kelengkeng, kaliandra dan multiflora.
Pengunjung wisata akan diperkenalkan berbagai tipe lebah yang kerap menjadi ternak penghasil madu. Ada tiga jenis lebah, yakni Trigond (lebah kecil tetapi tidak menyengat), Apis Mellifera (lebah pendatang dari benua Australia) dan Acetana (lebah lokal cukup agresif, tapi tidak cukup berbahaya).
Dari ketiga jenis lebah penghasil tersebut, jenis Apis Mellifera menjadi lebah yang paling bagus untuk memproduksi madu, sehingga banyak dibudidaya. Lebah yang berasal dari negara Australia dapat menghasilkan tiga jenis produk, yaitu propolis, bee pollen dan royal jelly. Madu dibuat dari berbagai tipe lebah diternak, tapi kualitas madu hampir serupa, yang membedakan adalah kandungan enzim.
Lokasi wisata Petik Madu Lawang ini sangatlah strategis, karena berada tepat di tepi jalan besar Malang-Surabaya di Kecamatan Lawang atau sekitar 20 menit dari Kota Malang. Untuk reservasi, pengunjung disarankan untuk melakukan booking terlebih dahulu satu minggu sebelum kunjungan, dengan menghubungi nomor telepon 085106161000. Atau mengunjungi akun media sosial mereka, seperti instagram @wisata_petik_madu_lawang.
Untuk menikmati wisata edukasi di Wisata Petik Madu Lawang, pengunjung cukup membeli tiket masuk Rp25-30 ribu per orang. Harga tersebut sudah termasuk akses ke kebun lebah dan kesempatan untuk memanen madu langsung dari sarangnya.
Referensi tempat wisata Kabupaten Malang lainnya bisa dilihat di web promosi disparbudkab malang (https://matic.malangkab.go.id/). (wul/rhd)
