Didukung Hasil Quick Count, Real Count dan Data Bakesbangpol
Sumenep, SERU.co.id – Lima tahun kedepan, nasib rakyat Sumenep sudah ditentukan lewat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Pasca pencoblosan di kotak suara seluruh TPS (Tempat Pemungutan Suara), kini detak jantung masing-masing kubu paslon makin kencang, tak terkecuali rakyat yang mendukung salah satu Pasangan Calon (Paslon). Baik Achmad Fauzi – Hj Dewi Khalifah maupun paslon Fattah Jasin – Kiai Ali Fikri.
Namun demikian, soal siapa jadi pemenang atau calon bupati yang bakal jadi, itu masih misteri atau jadi teka teki. Pasalnya, masing-masing kubu dan kandidat, baik Paslon Fauzi – Nyai Eva maupun Gus Acing – Mas Kiai, sama-sama mengklaim kemenangan dalam Pilkada Sumenep pada 9 Desember 2020 lalu. Hanya saja, Paslon Fauzi – Nyai Eva lebih meyakinkan untuk menang karena didukung oleh berbagai sumber data.
Seperti diungkap dari sumber data hitung cepat (Quick Count) Lembaga Survei terUKUR, Paslon Fauzi – Nyai Eva menang atas dalam laga kandidat Pilkada 2020 ini. paslon dengan Nomor urut 01 ini mendapatkan 51,69 persen suara, sedangkan paslon Gus Acing – Mas Kiai mendapatkan 48,31 persen suara.
Selain itu, dari sumber data real count internal Fauzi – Nyai Eva, dari data terungkap jika paslon Fauzi – Nyai Eva menguasai kemenangan pada 18 kemacatan. Sedangkan paslon Gus Acing – Mas Kiai mendominasi kemenangan di 9 kemacatan.
“Diantaranya menang di Kecamatan Batang-batang, Batuputih, Batuan, Bluto, Dasuk, Dungkek, Ganding, Giligenting, Kalianget, Kangayan, Lenteng, Manding, Masalembu, Pragaan, Rubaru, Saronggi, dan Talango. Sementara, Paslon Gus Acing – Mas Kiai hanya unggul di 9 Kecamatan, yaitu Ambunten, Arjasa, Gapura, Gayam, Guluk-guluk, Kota, Pasongsongan, Raas, dan Sapeken,” terang Ketua Tim Pemenangan Fauzi – Nyai Eva, Abrari Al-Zael.
Abrari Alzael menjelaskan, sesuai penghitungan real count formulir C1, Fauzi-Eva unggul atas paslon Gus Acing – Mas Kiai.
“Semua data form C1 sudah masuk, kecuali di Kecamatan Manding dan Masalembu, belum 100 persen,” terang Abe, sapaan akrabnya, Kamis (10/12).
Meski demikian, dia mengaku masih tetap menunggu hasil resmi rekapitulasi KPU Sumenep. Menurutnya, hasil akhir tetap berada di KPU.
“Kemenangan hasil real count formulir C1 ini, patut disyukuri dan tetap kita dikawal bersama-sama sampai rekapitulasi di tingkat KPU,” jelasnya.
Hal itu juga didukung oleh rilis data real count Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Sumenep. Paslon 01, Fauzi – Nyai Eva juga unggul atas paslon 02, Gus Acing – Mas Kiai. Fauzi-Nyai Eva unggul dengan perolehan suara sebanyak 319,194 suara atau 51,87 persen. Sementara pasangan Gus Acing – Mas Kiai, memperoleh suara 296.141 atau 48,13 persen. Dengan kata lain, selisih perolehan kedua pasangan calon tersebut sebesar 3,74 persen.
Meski demikian, AKH. Zaini, Kepala Bakesbangpol Sumenep mengatakan bahwa rekapitulasi tersebut belum final. Sebab dari 2.500 TPS yang menyelenggarakan pencoblosan, masih tersisa 10 TPS yang belum menginput datanya. Yakni TPS yang ada di Desa Karamian, Kecamatan Masalembu. Sedangkan dari data Sirekap KPU Sumenep hingga Minggu (13/12/2020), data yang masuk 83,04 persen atau 2.076 dari 2.500 TPS. Jadi paslon Fauzi – Nyai Eva unggul dengan perolehan suara 52,4 persen dan Gus Acing – Mas Kiai 47,6 persen.
Sementara itu, rilis hasil Quick Count dan Real Count dari kubu paslon Gus Acing – Mas Kiai juga mengklaim unggul dari paslon Fauzi – Nyai eva. Rabu (9/12/2020). Hasil Quick Count dan Real Count dirilis dan disampaikan langsung oleh ketua Tim pemenangan paslon 02 di kediaman Fattah Jasin di Jln. Irama, Kepanjen.
Kiai Imam Hasyim, ketua DPC PKB Sumenep menyampaikan hasil kemenangan Quick Count paslon 02. “Alhamdulilah, hasil Quick Count di pilkada Sumenep, paslon 02 menang. Dari data Quick Count, perolehan suara paslon 01 sebanyak 48, 54 persen, sedangkan paslon 02 memperoleh 51,46 persen dengan selisih kemenangan paslon 2,92 persen,” terang KH. Imam Hasyim.
Sedangkan Malik Efendi, menyampaikan, kemenangan Paslon 02 bukan hanya dari Quick Qount. Namun, hasil dari Real Count, paslon 02 unggul dari paslon 01. Hasil Real Count paslon 01 memperoleh 49,63 persen dan paslon 02 memperoleh 50, 37%. Dari total data suara Real Count C1 sebanyak 436.561 dengan selisih kemenangan Real Count 0,71 persen.
“Paslon 02 unggul di 17 Kecamatan, di kecamatan kota yang awalnya diprediksi kalah ternyata menang. Di kecamatan Ambunten yang diprediksi kalah ternyata paslon nomor urut 2 menang. Memang kemenangannya tipis dan margin eror dari Quick Count dan Real Count yang dirilis tim pemenangan, margin erornya 0,1 persen.,” ungkap Malik Efendi. (edo)