Laporan KKNT Covid-19 Luring Kemendikbud

TEMA PENDIDIKAN DAN KESEHATAN

OLEH KELOMPOK KKNT ITS02

Anggota Kelompok

• Deskripsi aktivitas KKN

Kelompok KKNT ITS02 Kemdikbud kali ini mengusung tema pendidikan dan kesehatan dengan judul: “PENINGKATAN EFEKTIFITAS BELAJAR SISWA MELALUI PENGAJARAN LURING DAN VIDEO PEMBELAJARAN ”. Kelompok KKNT ITS02 melaksanakan KKN di dua tempat, yaitu Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Malang. Pada Kabupaten Probolinggo KKNT dilakukan pada SDN 4 Sumberkedawung, sedangkan pada Kota Malang dilaksanakan pada SDN Purwanoro VII.

Terdapat perbedaan program KKNT antara kedua tempat ini. Perbedaan ini berdasarkan dengan kondisi sekolah dasar dan lingkungan sekitar. Berikut ini adalah program program yang kami laksanakan.

1. KKNT SDN Sumberkedawung 4 Kecamatan Leces Kab.Probolinggo
2. Sosialisasi Protokol Kesehatan

Sosialasi protokol kesehatan dilakukan mulai tanggal 18 hingga tanggal 21 Agustus 2020  . sosialisasi ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran siswa akan besarnya potensi penyebaran virus covid dilingkungan sekitar.  Sosialsasi ini adalah bentuk kongkrit yang tim kami ambil sebagai langkah awal dalam membangun mindset masyarakat pedesaan yang mulai tidak peduli dengan dampak yang ditimbulkan oleh virus corona. Materi yang kami sampaikan berasal dari pelatihan melalui seri webinar yang telah diselenggarakan oleh Kemdikbud dari tanggal 10 hingga tanggal  18 Agustus 2020 . materi  yang disampaikan meliputi hal seperti urgensi memakai masker, pentingnya menjaga jarak, gejala gejala yang patut diperhatikan saat terindikasi sakit, serta pentingnya mencuci tangan.

• Pembagian masker kain

Pembagian masker kain gratis adalah metode yang kami laksanakan untuk menarik minat siswa menerapkan protokol kesehatan di sekolah. Hal ini didasarkan dari hasil observasi kami bahwa tidak semua siswa mempunyai dan terbiasa mengunakan masker.

• Penerapan protokol kesehatan di lingkungan sekolah

Penerapan protokol kesehatan adalah sebuah langkah untuk memulai kebiasaan baru dilinkungan sekolah. Siswa yang hendak memasuki kawasan sekolah wajib mencuci tangan dengan benar, memakai masker, dan mengurangi kontak fisik dengan teman sebayanya. Seluruh pembiasaan ini juga diawasi langsung oleh  guru serta kepala sekolah. Untuk siswa yang tidak memakai masker kami anjurkan untuk pulang dan mengambil masker dirumah.

• Pengajaran mata pelajaran

Pengajaran mata pelajaran secara luring dilakukan pada tanggal 18 Agustus 2020 dan berlangsung selama 1 bulan. Aktifitas belajar mengajar hanya dibatasi 10 siswa per hari. hal ini untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus dan cluster baru dilingkungan sekolah. Pelajaran yang diberikan hanya khusus untuk murid kelas 6 dengan pelajaran pokok seperti matematika, IPA, PKN, dan IPS. Selama proses belajar kami juga dibantu dan diawasi oleh guru. Sehingga output yang diinginkan bisa tercapai.

• Pembuatan video pembelajaran

Pembuatan video pembelajaran dilakukan untuk mata pelajaran yang cenderung sulit bagi siswa, seperti matematika, bahasa Indonesia, dan IPA. Video ini juga dapat menjadi bekal untuk siswa yang akan menjalani ujian nasional. Video yang kami buat berdurasi sekitar 5 sampai 10 menit dan dapat diakses melalui platform youtube. Output dari video yang kami buat berupa tugas yang dikumpulkan setiap hari sabtu. terbukti dari metode yang kami lakukan bisa berdampak pada peningkatan nilai tugas siswa. Siswa yang semula mendapat nilai 40-50 kini bisa meningkat menjadi 60-70

• Pembuatan pohon literasi sebagai penunjang

Pohon literasi bertujuan untuk meningkatkan budaya baca pada siswa. Pohon ini berisi soal soal dan jawaban dari mata pelajaran matematika, IPS, biologi, dan PKN yang bisa dibaca setiap harinya. Kami juga membuat sebuah game yang memanfaatkan pohon literasi. Sehingga pembelajaran lebih dinamis dan tidak membosankan. Namun karena ada peningkatan kasus di sekitar wilayah Leces, pengajaran melalui pohon literasi hanya kami laksanakan secara daring.

• KKNT SDN Purwantoro VII Kota Malang
• Pembuatan materi pembelajaran

Pembuatan materi pembelajaran dilakukan untuk mata pelajaran matematika bagi siswa kelas 5 dan 6 SD. Materi berupa power point dan dibuat dengan arahan Guru Pembimbing mengenai materi apa saja yang akan kami bawa. Power point tersebut nantinya di bagikan di grup whatsapp wali murid yang di keesokan harinya akan dilakukan pembahasan bersama kami. Output dari materi ini yaitu kami membuat beberapa tugas atau latihan soal yang diharapkan agar siswa tersebut benar-benar telah memhami apa yang kami sampaikan.

• Proses pembelajaran mata pelajaran

Pembelajaran mata pelajaran secara daring dilakukan mulai tanggal 3 September 2020, berlangsung selama satu bulan setiap hari kamis dan jumat. Di hari kamis, kami melakukan pembelajaran untuk siswa kelas 5 dan di hari jumat kami melalukakn pembelajaran untuk siswa kelas 6. Aktifitas belajar mengajar dilakukan secara daring via video call whatsapp dengan dibagi menjadi beberapa kelompok dan melalu google meet. Materi yang diberikan adala mata pelajaran matematika kelas 5 dan kelas 6 SD. Outputan yang diharapkan adalah siswa benar-benar memahami apa yang telah kami sampaikan dan dapat membantu mereka dalam belajar.

• Kesan Pesan Mahasiswa

Puji syukur kehadirat Allah karena berkat rahmatnya kelompok kami dapat melaksanakan program dengan sebaik baiknya. Selama satu bulan kami telah berdiskusi dengan banyak pihak demi terselenggaraknnya KKN luring kali ini. Banyak orang yang membantu dan banyak orang pula yang terlibat. Ilmu baru juga sangat banyak kami dapatkan terutama tentang kesehatan. Melalui seri Webinar yang panjang dengan pemateri yang luar biasa, kami bisa merangkum poin penting yang kemudian kami tularkan kebiasaaan baik kepada adik adik sekolah dasar. Satu bulan waktu yang sempit untuk bisa menghasilkan target output yang kami kejar. Namun berkat usaha dan kerja keras, setidaknya ini menjadi langkah awal untuk mulai kebiasaan baru disaat pandemi.

Kegiatan kami dimulai dari diskusi mengenai program yang akan diusung. Setelah mendapat keputusan, kami segera mengobservasi terkait kondisi pembelajaran daring dari SD setempat. Dari hasil observasi, diketahui pembelajaran daring yang dilakukan oleh kebanyakan SD tidak efektf. Melalui wawancara dengan salah satu guru, diketahui bahwa pembelajaran daring pada suatu sekolah hanya berupa penjelasan singkat dari grup whatsapp dan pemberian tugas yang dikumpulkan setiap minggu. Sehingga proses belajar mengajar sepenuhnya menjadi tanggung jawab orang tua dirumah. Namun, orang tua murid di pedesaan yang mayoritas petani tidak mampu mengajarkan anaknya. Ini menyebabkan turunnya kemampuan siswa dalam memahami materi pelajaran. Oleh karena itu, kami menggagas program luring dengan harapan mampu meningkatkan garah belajar siswa dan menjadiacuan metode belajar yang efektif. Pengajaran yang kami usung tetap mematuhi protokol kesehatan. Konsep metode belajar juga telah didiskusikan dengan dinas pendidikan kabupaten, koordinator wilayah, kepala sekolah, guru, hingga wali murid.

Keunikan dari program ini adalah penerapan belajar Luring dan Daring yang dinamis. Dalam metode luring selain diajarkan oleh guru, setiap 2 siswa akan dipandu oleh 1 orang mahasiswa dalam belajar disekolah. Selain itu kami membuat pohon literasi yang bisa menjadi media baru dalam belajar. Karena pembatasan jumlah siswa sebanyak 10 orang setiap harinya, kami video pembelajaran yang berisi materi pokok untuk dipelajari kembali oleh siswa. Sehingga siswa dapat memahami secara komprehensif setiap materi yang disampaikan.

Harapan kami adalah semua murid dapat paham materi yang kami ajarakan dan mampu menerapkan protokol kesehatan setiap harinya. Semoga melalui kegiatan KKNT ini metode belajar yang gagas bisa menjadi contoh dan tetap dilakukan ketika pandemi berkahir 😊

• Kesan pesan mitra

Masyarakat menerima baik adanya kegiatan KKNT kelompok KKNT ITS 02 ini dibuktikan dengan antusiasnya siswa-siswi kelas 6 untuk mengkuti pembelajaran secara luring maupun daring seperti adanya pembagian video pembelajaran yang di upload di Youtube dan pembelajaran melalui videocal Whatsapp. Selain itu, adanya penilaian yang cukup bagus dari guru melalui assesmen manual yang telah disediakan oleh Kemendikbud untuk kegiatan ini.

• Dokumentasi kegiatan

Gambar 8 Melakukan Pembelajaran Via Video Call Whatsapp