Malang, SERU.co.id – Universitas Brawijaya (UB) kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Berdasarkan data Forum Awardee Beasiswa Unggulan (FABU) 2025, UB menempati peringkat ketiga sebagai perguruan tinggi dengan jumlah penerima Beasiswa Unggulan terbanyak di Indonesia. Sebanyak 116 mahasiswa UB berhasil lolos sebagai penerima beasiswa prestisius dari Kemendikbudristek.
Kasubdit Kesejahteraan dan Kewirausahaan Mahasiswa UB, Ilhamuddin Nukman SPsi MA mengatakan, tahun ini 116 mahasiswa UB dinyatakan lolos penerima beasiswa prestisius Kemendikbudristek.
Capaian ini menempatkan UB di bawah Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan 143 awardee dan Universitas Indonesia (UI) dengan 133 awardee. Sekaligus mengungguli Institut Teknologi Bandung (ITB) yang meraih 89 awardee dan Universitas Airlangga (UNAIR) dengan 84 awardee.
“Ini pencapaian membanggakan bagi Universitas Brawijaya. Hasil ini menunjukkan banyaknya mahasiswa UB yang unggul sekaligus mencerminkan kualitas pendidikan yang kami bangun selama ini,” seru Ilhamuddin, Rabu (29/10/2025).
Ilhamuddin menegaskan, keberhasilan UB masuk tiga besar nasional memperkuat posisi kampus. Khususnya sebagai pilihan utama calon mahasiswa berprestasi di seluruh Indonesia.
Baca juga: Sinergi UB dan BSMI Fasilitasi Beasiswa Dokter Spesialis bagi Rakyat Palestina
“Kualitas pendidikan di UB sudah diakui secara nasional. Seluruh fakultas kami telah memiliki akreditasi unggul. Menjadi jaminan bahwa proses pembelajaran di UB berjalan dengan standar akademik tinggi,” tambahnya.
Keberhasilan UB tidak datang begitu saja. Di baliknya, terdapat strategi meningkatkan daya saing mahasiswa. Mulai dari penguatan mutu akademik hingga pendampingan beasiswa.
UB secara konsisten menjaga mutu program studi melalui peningkatan akreditasi dan pembaruan sistem pembelajaran di semua jenjang. Selain itu, universitas aktif melakukan sosialisasi beasiswa secara masif. Baik kepada mahasiswa aktif maupun calon mahasiswa baru.
“UB tidak hanya fokus pada prestasi akademik, tetapi juga membuka akses informasi beasiswa seluas-luasnya. Kami memanfaatkan berbagai kanal, baik daring maupun luring. Mahasiswa lebih siap dalam mengikuti seleksi,” jelas Ilhamuddin.
Baca juga: SMKN 3 Batu Gandeng HISKI Malang dan FIB UB Gelar Workshop Tumbuhkan Semangat Literasi
Tak berhenti di situ, UB juga memberikan pendampingan administratif bagi mahasiswa sejak tahap pengumpulan berkas hingga seleksi akhir. Pendekatan ini terbukti efektif dalam meningkatkan tingkat keberhasilan mahasiswa memperoleh beasiswa.
“Kami ingin memastikan setiap potensi mahasiswa mendapat dukungan maksimal. UB hadir untuk mendampingi, bukan sekadar memberi arahan,” tegasnya.
Melihat tren positif tahun ini, UB menargetkan peningkatan jumlah awardee di tahun-tahun mendatang. Berbagai langkah strategis telah disiapkan. Termasuk memperluas kerja sama dengan lembaga pemerintah, sektor swasta, hingga organisasi non-pemerintah.
“Kami ingin membuka lebih banyak peluang kolaborasi. Harapannya mahasiswa UB bisa mengakses berbagai jenis beasiswa. Baik nasional maupun internasional, di jenjang S1, S2, hingga S3,” tutup Ilhamuddin. (aan/mzm)








