Matos Suguhkan Malang Fashion Runway 2025, Usung Moda Versa Gaya Tanpa Batas

Matos Suguhkan Malang Fashion Runway 2025, Usung Moda Versa Gaya Tanpa Batas
Salah satu penampilan model yang akan memeriahkan Malang Fashion Runway 2025 di Matos. (rhd)

Malang, SERU.co id – Malang Town Square (Matos) kembali menggelar Malang Fashion Runway (MFR) series 6, sebagai salah satu fesyen event akbar di Malang. Di MFR 2025, 56 desainer bebas berkreasi dan menampilkan karya terbaik mereka bertemakan “Moda Versa” atau Gaya Tanpa Batas. Akan diselenggarakan di Grand Hall Mall Matos, selama 2 (dua) hari, Sabtu-Minggu (12-13/7/2025) mendatang.

Mall Director Matos, Fifi Trisjanti mengatakan, pihaknya ingin memberikan pertunjukan karya terbaik anak bangsa MFR 2025, terutama 56 desainer Malang dan Jawa Timur. Agar bebas berkreasi dan menampilkan karya terbaik mereka dalam tema “Moda Versa”, dengan melibatkan 26 Model Profesional Runway dan 400 Model Kids.

Bacaan Lainnya

“Malang Fashion Runway 2025 ini lebih variant, makin bagus dan banyak dilirik para desainer dari luar kota dan luar pulau. Seperti Kalimantan, Jakarta dan kota-kota sekitar Jawa timur. Tentunya ini menunjukkan industri fesyen di Malang semakin berkembang pesat di tengah ketidakpastian ekonomi global,” seru Fifi Trisjanti, didampingi Mall Manager Matos, Agus Saputera.

Panitia beserta para desainer dan model kids Malang Fashion Runway 2025 di Matos. (rhd)

Moda Versa atau Gaya Tanpa Batas diangkat untuk menegaskan, fesyen Indonesia tidak dapat dibatasi oleh satu gaya saja. Moda Versa merupakan sebuah ragam mode yang menekankan pluralitas gaya, usia, gender, budaya dan kreativitas. Tak ketinggalan industri fesyen anak tengah tumbuh dengan cepat, baik dari sisi kreativitas maupun potensi bisnisnya.

“Tahun ini, karya para desainer juga menampilkan busana anak dan remaja, karena peningkatan peminatnya sangat signifikan. Saya menekankan, agar fesyen anak dan remaja pas untuk usianya, tidak memaksakan kesan dewasa, seperti terbuka, sepatu tinggi dan lainnya,” tegas Fifi.

Dua nama spesial turut ambil bagian dalam MFR, yaitu Whulyan Attire by Ayu Wulan dari Surabaya dan Eko Purwanto Indonesia dari Jember, yang dikenal di kancah nasional. Tak hanya itu, dukungan dua tenant dengan brand Larusso dan Dash, serta Dekranasda dari Pemkot Malang akan semakin semarak.

“Matos sengaja menggelar MFR 2025 di pertengahan tahun, agar mampu mendongkrak perekonomian dunia fesyen. Ketika ekonomi kreatif fesyen bergerak, maka perekonomian di Kota Malang juga akan bergerak. Ayo hadir bersama-sama dan saksikan trend fesyen dari Kota Malang,” ajak Agus.

Mereka akan memperagakan koleksi dari desainer muda dan pendatang baru, menampilkan busana yang ceria, penuh warna dan penuh eksplorasi gaya. Partisipasi yang makin luas ini memperlihatkan betapa industri fesyen di Malang berkembang pesat siap tampil di panggung nasional terbuka untuk semua usia.

Gelaran MFR 2025 akan dihadiri oleh berbagai tamu undangan penting dari beragam sektor, mulai dari Forkopimda, instansi pemerintahan, hingga kalangan fesyen people, pengamat mode, serta klien para desainer.

“Kehadiran para tamu VIP ini menjadi simbol nyata dukungan terhadap pertumbuhan industri fesyen lokal yang semakin progresif. Sekaligus mencerminkan besarnya perhatian terhadap kreativitas dan potensi pelaku industri mode di Kota Malang,” terangnya.

Matos juga menggandeng Agoeng Soedir Poetra sebagai koreografer utama untuk memimpin fesyen parade runway tahun ini. Serta menunjuk Viva Cosmetics Indonesia sebagai official make-up partner, sekaligus sponsor pendukung.

Marcomm Manager Matos, LR. Sasmitha menyampaikan, sesi runway akan diawali opening act dari History Maker Dancer dan Athena Flame Entertainment. Semarak MFR 2025 juga bisa dirasakan lewat Bazaar Fashion yang berlangsung dari 9 hingga 13 Juli 2025 di Hall Lobby Utama Malang Town Square.

“Bazaar ini menampilkan berbagai produk fashion, kosmetik, karya desainer, tenant mall, hingga produk UMKM. Semua bisa dinikmati dan dibeli langsung oleh pengunjung, yang kami estimasikan meningkat 20-30 persen dari 20 ribuan pengunjung saat normal,” ucap Sasmitha.

Sebagai informasi, MFR 2025 akan menampilkan lima slot pertunjukan, terdiri tiga sesi Kids Fashion Runway dan dua sesi Fashion Runway dewasa. Pada Sabtu (12/7/2025), acara dimulai demo make-up dan parade busana pengantin oleh Katalia DPC Malang Raya pukul 11.00–15.30 WIB. Dilanjutkan Fashion Runway bertema ‘Evening Gown’ pukul 18.30 WIB.

Sementara di Minggu (13/7/2025), tiga sesi Kids Fashion Runway hadir pukul 13.00, 14.30 dan 16.00 WIB. Ditutup dengan Fashion Runway bertema ‘Wastra Nusantara’ pada pukul 18.30 WIB. (rhd)

Pos terkait