Cita Rasa Nusantara Hadir di Tanah Suci, Menu Haji 2025 Bikin Jamaah Serasa di Rumah!

Cita Rasa Nusantara Hadir di Tanah Suci, Menu Haji 2025 Bikin Jamaah Serasa di Rumah!
Kepala Daker Makkah, Ali Machzumi. (foto:ist)

Jakarta, SERU.co.id – Jemaah haji Indonesia tahun ini tak perlu galau soal makanan! Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kemenag  memastikan masakan khas Nusantara tetap jadi sajian utama selama pelaksanaan ibadah haji di Arab Saudi. Jadi, meski jauh dari kampung halaman, lidah tetap dimanjakan dengan rasa-rasa yang familiar.

Salah satu dapur katering yang berperan penting adalah Taghdiah Advance Co Ltd (Tadco) Catering. Dapur ini dipercaya melayani kebutuhan konsumsi untuk 3.500 jamaah Indonesia di Makkah. Uniknya, Tadco bahkan mendatangkan langsung juru masak asal Jambi, Chef Azhari, yang dipercaya meracik menu khas Indonesia dengan cita rasa autentik.

Bacaan Lainnya

“Kami ingin jamaah tetap merasa seperti makan di rumah sendiri. Rasa masakan Indonesia tetap jadi prioritas agar stamina mereka terjaga untuk ibadah,” ujar Chef Azhari saat ditemui di dapur produksi seperti dilansir majelistablig.id, Sabtu (10/5/2025)

Soal menu? Jangan khawatir! Variasinya lengkap banget: mulai dari nasi kuning, rendang, ayam goreng, sambal tumis, sayur asam, sampai nasi goreng dan sambal goreng. Bahkan, sambal terasi dan kerupuk pun disiapkan agar makin nikmat. Untuk sarapan, ada bubur ayam, mie goreng, sampai lontong sayur. Nggak ketinggalan buah segar dan makanan berkuah juga rutin disajikan.

Yang bikin makin spesial, semua bumbu masakan dipasok langsung oleh BPKH Limited, anak usaha dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) RI yang sejak 2023 sudah eksis di Arab Saudi demi memperkuat layanan haji Indonesia.

Total, jamaah akan menikmati 127 kali makan selama berada di Tanah Suci. Rinciannya:

  • 84 kali di Makkah

  • 27 kali di Madinah

  • 15 kali di wilayah Armuzna (Arafah, Muzdalifah, Mina)

  • 1 kali snack berat

Puncak ibadah haji (7–15 Dzulhijjah) jadi fase krusial. Di periode ini, distribusi makanan dilakukan lebih intens dengan kombinasi makanan segar dan siap saji, demi menjaga energi jamaah di tengah cuaca ekstrem dan padatnya aktivitas.

“Kami kontrak 55 dapur besar untuk layani lebih dari 203 ribu jamaah reguler. Total distribusi makanan tahun ini tembus lebih dari 25 juta boks—terbesar sepanjang sejarah haji Indonesia,” ungkap Kepala Daker Mekah, Ali Machzumi.

PPIH menegaskan seluruh bahan makanan dijamin halal, bersertifikat, dan aman dikonsumsi. Proses produksinya pun diawasi ketat agar makanan tiba di tangan jamaah dalam kondisi bersih, higienis, dan tepat waktu. Semua dapur yang digunakan juga sudah memenuhi standar tinggi sesuai regulasi layanan konsumsi di Arab Saudi. (*/mti/ono)

Pos terkait