Magelang, SERU.co.id – Kepala daerah yang selesai dilantik mengikuti Retret Kepala Daerah di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, mulai 21-28 Februari 2025. Termasuk Wali Kota Batu, Nurochman, yang bersama 504 Kepala Daerah lainnya yang harus menjalani serangkaian kegiatan pembekalan disana.
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian di beberapa kesempatan menjelaskan, lima pokok utama yang akan menjadi fokus pembekalan adalah pemahaman tugas pokok Kepala Daerah. Pemahaman Asta Cita, membangun kedekatan emosional antar Kepala Daerah. Pengelolaan Anggaran Daerah dan Ketahanan Nasional dan Wawasan Kebangsaan.
“Retret ini bertujuan untuk membangun ikatan emosional dan kerja sama yang lebih erat antara kepala daerah dengan pemerintah pusat,” seru Tito dalam sebuah kesempatan.
Sementara itu, Wali Kota Batu, Nurochman terlihat masuk ke shuttle bus yang disediakan oleh Akmil Magelang untuk menuju lokasi retreat, pada awal hari kegiatan, Jumat (21/2/2025). Ia sempat mengatakan, selama kegiatan retret kepala daerah roda pemerintahan tetap berjalan yang dipimpin oleh Wakil Wali Kota Batu sebagai Plh. Wali Kota Batu.
Baca juga: Bupati dan Wakil Bupati Malang Tetap Berangkat Retret Meski Dilarang Megawati
“Selama masa retret ini pemerintahan terus berjalan dipimpin oleh mas Wawali (Heli Suyanto) yang nanti akan segera melakukan rapat bersama kepala OPD,” kata Wali Kota Batu, Nurochman.
Kegiatan retret dikemas dalam format diskusi terbuka yang memungkinkan kepala daerah untuk berbagi pengalaman dan tantangan dalam menjalankan tugasnya. Selain itu, juga akan menghadirkan beragam pemateri yang akan memberikan wawasan terkait tugas dan tanggung jawab kepala daerah. Dengan retret ini pula diharapkan kebijakan-kebijakan yang diterapkan di daerah dapat lebih selaras dengan strategi pembangunan nasional.
Baca juga: Armuji Patuhi Edaran Ketua Umum PDIP, Tak Ikuti Retret di Magelang
Sebagai informasi tambahan, retret ini hanya diperuntukkan bagi para kepala daerah, sementara wakil kepala daerah baru akan bergabung di hari terakhir, yaitu pada 28 Februari 2025. (dik/mzm)
