Malang, SERU.co.id – Penjabat (Pj) Wali Kota Malang memimpin apel pergeseran petugas menjelang Pilkada Serentak, di Stadion Gajayana, Kota Malang, Rabu (27/11/2024). Apel ini melibatkan jajaran Forkopimda, Bawaslu, dan petugas yang akan bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Kegiatan ini bertujuan memastikan seluruh personel siap menjalankan tugas dengan baik.
Penjabat (Pj) Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan ST MT menyampaikan, apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung persiapan Pilkada. Ia menambahkan, apel ini merupakan langkah penting untuk memantapkan kesiapan menjelang pelaksanaan Pilkada.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Kapolres, Forkopimda, dan Bawaslu atas kerja sama yang solid,” seru Iwan, dalam sambutannya, Selasa (26/11/2024).
Lebih lanjut, Iwan memastikan seluruh personel dalam kondisi prima dan siap bertugas. Ia berharap, pelaksanaan Pilkada dapat berjalan dengan aman, lancar dan sukses sesuai rencana.

“Personel sudah lengkap, sehat, dan langsung diberangkatkan ke lokasi masing-masing,” ungkap pria nomor satu di jajaran Pemkot Malang ini.
Sebagai antisipasi, pihaknya telah mengingatkan para petugas untuk menjaga kesehatan selama bertugas. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir risiko masalah kesehatan yang mungkin muncul selama proses Pilkada.
Baca juga: Pj Wali Kota Malang Ajak Ketua RW Sukseskan Pilkada Serentak
“Kami memberikan vitamin dan menyediakan BPJS untuk kesehatan dan tenaga kerja,” jelas Iwan.
Selain itu, Iwan mengungkapkan, adanya koordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat. Sosialisasi juga dilakukan agar seluruh tenaga medis dapat menjalankan perannya dengan optimal.
Baca juga: Kota Malang Kirim 452 Penggiat Olahraga, Targetkan Prestasi FORDA II Jatim 2024
“Kami meminta puskesmas di setiap wilayah untuk bersiaga dan membantu jika ada petugas yang membutuhkan pertolongan,” katanya.
Sementara itu, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono memastikan, pengamanan TPS telah dipersiapkan dengan baik. Ia menjelaskan, sebanyak 557 personel Polri, 214 TNI, dan 2,360 linmas telah disiapkan. Jumlah ini akan disebar ke 1,188 TPS yang berada di wilayah hukum Kota Malang.

Menurut Kombes Nanang, TPS di Kota Malang mayoritas masuk kategori kurang rawan. Kendati demikian, pihaknya tetap siap menyesuaikan jumlah personel jika eskalasi meningkat.
“Berkat kerja sama Pj Wali Kota, KPU, dan Bawaslu, situasi keamanan dapat dikendalikan dengan baik,” ujarnya.
Baca juga: Pj. Wali Kota Malang Antisipasi Penimbunan Beras Jelang Pilkada
Ia juga memaparkan, penempatan personel di tiap TPS sesuai tingkat kerawanan. Namun, pengamanan bisa ditingkatkan jika diperlukan untuk menjaga kondusivitas.
“TPS tidak rawan akan dijaga 2 (dua) anggota Polri dan 2 (dua) linmas,” ungkapnya.
Sebagai penutup, Kombes Nanang mengimbau, masyarakat untuk ikut serta menyukseskan Pilkada. Partisipasi masyarakat diharapkan dapat meningkatkan kualitas demokrasi di Kota Malang.
Baca juga: Proyek LSDP Kota Malang Dimulai 2026, Anggaran 2025 Fokus Persiapan dan SDM
“Kami mengajak warga datang ke TPS dengan damai dan tertib,” katanya.
Senada, Dandim 0833/Kota Malang, Letkol Arm Aris Gunawan MHan menyampaikan, apel pergeseran petugas untuk pemeriksaan kesiapan personel, sarana, dan prasarana sebelum diterjunkan dalam pengamanan TPS. Sekaligus wujud nyata komitmen TNI-Polri dalam memastikan seluruh tahapan Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan dengan aman dan lancar.
“Kegiatan apel bertujuan mengecek kekuatan, baik personel maupun peralatan yang akan digunakan. Serta kesiapan menjelang dimulainya Operasi Mantap Praja Semeru 2024 dalam rangka Pengamanan Pilkada Serentak Tahun 2024,” tandasnya.
Dengan persiapan matang dari semua pihak, pelaksanaan Pilkada di Kota Malang diharapkan berjalan aman, lancar, dan sukses. Kolaborasi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat menjadi kunci terciptanya suasana yang kondusif. (ws12/rhd)