Presiden Prabowo Subianto Lantik Kabinet Merah Putih di Istana Negara

Presiden Prabowo Subianto Lantik Kabinet Merah Putih di Istana Negara
Prabowo lantik 48 menteri di istana negara. (foto: ist)

Jakarta, SERU.co.id – Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik 48 menteri dan lima pejabat setingkat menteri dalam Kabinet Merah Putih untuk periode 2024-2029. Pelantikan tersebut berlangsung di Istana Negara, Senin (21/10/2024) dan diatur berdasarkan Surat Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 133/P Tahun 2024 tentang Pembentukan Kementerian Negara.

Dalam kesempatan itu, Prabowo menegaskan, nama Kabinet Merah Putih dipilih sebagai simbol komitmen kebangsaan dan kerja keras untuk kepentingan rakyat.

Bacaan Lainnya

“Dengan kesepakatan para ketua umum koalisi, kami beri nama kabinet ini Kabinet Merah Putih,” seru Prabowo di hadapan para menteri dan tamu undangan.

Kabinet Merah Putih terdiri dari tujuh menteri koordinator, 41 kementerian teknis, dan lima kepala badan setingkat menteri. Dengan total 48 kementerian dan badan, jumlah ini meningkat dibandingkan pemerintahan sebelumnya yang hanya memiliki 34 kementerian.

Posisi strategis ditempati beberapa tokoh penting. Di antaranya, Budi Gunawan sebagai Menteri Koordinator Politik dan Keamanan, Airlangga Hartarto di bidang Perekonomian, serta Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan.

Berikut tujuh menteri koordinator:

  1. Menko Politik dan Keamanan: Budi Gunawan
  2. Menko Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan: Yusril Ihza Mahendra
  3. Menko Perekonomian: Airlangga Hartarto
  4. Menko Pangan: Zulkifli Hasan
  5. Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Pratikno
  6. Menko Pemberdayaan Masyarakat: Muhaimin Iskandar
  7. Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan: Agus Harimurti Yudhoyono

Selain menteri koordinator, sejumlah figur juga menempati posisi kunci, seperti Sjafrie Sjamsoeddin sebagai Menteri Pertahanan, Tito Karnavian sebagai Menteri Dalam Negeri, dan Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan. Posisi strategis lainnya ditempati Fadli Zon sebagai Menteri Kebudayaan dan Natalius Pigai sebagai Menteri Hak Asasi Manusia.

Presiden Prabowo juga melantik enam pejabat setingkat menteri, termasuk Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin dan Kepala BIN Muhammad Herindra. Pelantikan para pejabat ini diatur dalam sejumlah Keppres, seperti Keppres Nomor 135/P Tahun 2024 untuk Jaksa Agung dan Keppres Nomor 134/P Tahun 2024 untuk Kepala BIN.

Pejabat lainnya yang dilantik adalah:

  • Kepala Staf Kepresidenan: Letjen (Purn) AM Putranto
  • Kepala Kantor Komunikasi Presiden: Hasan Nasbi
  • Ketua Dewan Ekonomi Nasional: Luhut Binsar Pandjaitan

Menariknya, beberapa menteri di kabinet baru ini juga merupakan pengurus Nahdlatul Ulama (NU), menunjukkan inklusivitas pemerintahan Prabowo. Selain itu, kabinet ini memadukan berbagai figur dari beragam latar belakang politik, termasuk Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar dan Agus Harimurti Yudhoyono.

Para menteri mengucapkan sumpah jabatan dengan penuh khidmat, dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo.

“Demi Allah, saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti kepada bangsa dan negara,” ucap Prabowo yang diikuti seluruh menteri.

Dengan Kabinet Merah Putih, Prabowo diharapkan mampu menghadirkan solusi konkret bagi berbagai tantangan nasional. Mulai dari ekonomi hingga pengembangan sumber daya manusia. Fokus utama kabinet mempercepat hilirisasi, memperkuat infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui pemberdayaan masyarakat dan pengembangan ekonomi kreatif. (aan/ono)


Pos terkait