Mengaku Sempat Cemas, KD Pantang Mundur di Pilkada Batu

Mengaku Sempat Cemas, KD Pantang Mundur di Pilkada Batu
Krisdayanti

Batu, SERU.co.id – Politikus sekaligus artis Krisdayanti alias KD melakukan klarifikasi atas unggahan yang ia tulis medsos, soal pengunduran dirinya dalam pencalonan sebagai Wali Kota Batu dalam Pilkada 2024. Ia tetap akan maju sebagai Calon Wali Kota Batu, sebagaimana atas rekomendasi yang telah turun dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri.

Krisdayanti mengaku sempat cemas hingga muncul unggahan di Medsos yang berisi mundurnya ia dari kontestasi Pilkada Batu. Itu murni dari dinamika perasaan pribadinya.

Bacaan Lainnya

“Mungkin ada perasaan atau saya dihadapkan dengan posisi perempuan, istri, ibu yang mengalami satu transisi yang cukup besar dan akan merespon tanggung jawab yang sangat tinggi,” serunya di Jumat, (23/8/2024) di kediamannya yang berada di Cilandak Timur, Jakarta Selatan, jam 19.00.

KD, sapaan akrabnya menjelaskan, setelah memastikan untuk mendapatkan restu dari keluarga, ia pun menyatakan siap menerima tanggung jawab yang mulia ini. KD juga mengaku memperoleh dukungan kuat dari relawan yang sudah berjuang untuk mengusungnya menjadi orang nomor satu di Pemerintah kota Batu itu. Khususnya dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan sebagai “rumah” yang membesarkannya di politik.

“Untuk PDI Perjuangan dan DPD Jawa Timur serta jajarannya, Pengurus Cabang, Ranting, Anak ranting, saya menjaga perasaannya karena mereka semua bergerak, tidak melihat Dapil dan wilayah. Tapi mereka melihat satu kesatuan bahwa kita harus menjadi kepala daerah yang memang sudah melewati sebuah pendidikan politik. Untuk bisa turun terjun ke masyarakat, menyelesaikan masalah-masalah rakyat dengan profesional yang demokratik,” ungkapnya.

Mimi, sapaannya juga sekali lagi meminta maaf kepada publik atas unggahan kemarin di media sosial. Ia sendiri mengaku tidak menyangka atas respon yang sangat beragam. Ia pun tetap memastikan diri untuk maju sebagai calon kepala daerah Kota Batu. Meskipun tanggung jawab yang tidak mudah untuk menjadi kepala daerah, sebab diperlukan tanggung jawab serta komitmen dan dedikasi yang tinggi. Pilkada dikatakannya sebagai momentum untuk bergerak bersama rakyat, bukan hanya momentum untuk menerima rekomendasi dan konsolidasi.

“Calon kepala daerah yang lahir dari PDI Perjuangan memang disiapkan dan dikuatkan secara ideologinya dan kita akan turun untuk rakyat. Mudah-mudahan ini menjadi satu cambuk buat kita untuk terus berjuang untuk rakyat,” imbuhnya.

Baca juga: Bocoran Visi Misi Pasangan Bacawali Cak Nur dan Heli Suyanto dalam Pilkada Batu 2024

Saat ditanya awak media tentang respon dari DPP tentang status di media sosial yang viral itu, Krisdayanti mengaku banyak respon beragam yang ia terima terutama dari jajaran pimpinan dan fungsionaris partai. Akibat unggahannya itu, diakui sempat muncul kegelisahan yang berkecamuk. Namun kecemasan tersebut dapat segera ditepis setelah adanya kegiatan bersama para relawan dalam kegiatan perayaan 17an.

Saat ditanya awak media terkait hal apa saja yang perlu segera mendapatkan perhatian di Kota Batu, ia pun menjawab, diantaranya tentang infrastruktur yang rusak. Selain itu yang harus menjadi perhatian segera adalah perihal pemrosesan sampah di tempat akhir pembuangan sampah karena sangat berpengaruh pada lingkungan.

“Mudah-mudahan dengan majunya saya nanti menjadi calon kepala daerah Kota Batu bisa membawa gerakan dan bisa membawa perubahan yang berdampak secara nasional,” pungkasnya. (dik/ono)

Pos terkait