FestaMU IBU Malang Rangkul Muhammadiyah, Sajikan Festival Takjil untuk Masyarakat Umum

Suasana FestaMU IKIP Budi Utomo Malang. (rhd) - FestaMU IBU Malang Rangkul Muhammadiyah, Sajikan Festival Takjil untuk Masyarakat Umum
Suasana FestaMU IKIP Budi Utomo Malang. (rhd)

Malang, SERU.co.id – IKIP Budi Utomo (IBU) Malang kembali menggelar Festival Takjil. Kali ini IBU Malang merangkul Muhammadiyah, mengusung FestaMU yakni Festival Takjil Masyarakat Umum. Dilaksanakan di lapangan basket kampus A IKIP Budi Utomo Malang, di Jalan Simpang Arjuno 14B Kota Malang, Selasa (11/4/2023) sore.

Rektor IBU Malang, Assoc Prof Dr H Nurcholis Sunuyeko MSi mengatakan, festival takjil ini merupakan even kedua yang diselenggarakan untuk menyemarakan Ramadan. Sebelumnya, even serupa menggandeng warga Nahdlatul Ulama di Kampus C IBU Malang, Jumat (31/3/2023) lalu.

Bacaan Lainnya

“Festival saat ini, secara umum lebih besar dibanding yang pertama. Karena melibatkan masyarakat umum di sekitar kampus ini, dengan melibatkan Ketua RT dan RW. Sehingga sangat terbuka bagi masyarakat umum sekitar,” jelas Nurcholis, Selasa (11/4/2023) petang.

Disebutkannya FestaMU, lebih dikonotasikan sebagai Festival Takjil Muhammadiyah. Menurutnya, Muhammadiyah merupakan organisasi besar yang sangat berpengaruh dalam urusan agama di Indonesia.

“Itulah sebabnya, khusus di bulan Ramadan ini, IKIP Budi Utomo mengangkat Festival Takjil Muhammadiyah (FestaMU). Sebelumnya FestaNU, yang dikonotasikan dengan Nahdlatul Ulama. Jadi IBU mengakomodir semua organisasi besar Islam tersebut,” beber Sam Rektor, sapaan akrabnya.

Rektor IBU Malang, Assoc Prof Dr H Nurcholis Sunuyeko MSi membuka FestaMU. (rhd)

Dalam FestaMU ini, masyarakat bisa menikmati hidangan yang disiapkan oleh mahasiswa dari berbagai daerah, bahkan ada makanan dari luar negeri yakni Korea. Meski berstatus Perguruan Tinggi Swasta (PTS), namun memiliki kepedulian tinggi terhadap masyarakat umum.

“IKIP Budi Utomo memang terus menjalin silaturahim dan kerjasama. Supaya masyarakat di sekitar kampus, merasa ikut memiliki kampus ini,” imbuh Pembina PWI Malang Raya ini.

Pos terkait