Bojonegoro, SERU.co.id – Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah membuka Musrenbang Kabupaten Bojonegoro dalam rangka penyusunan RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) Tahun 2024 di ruang Angling Dharma Lt II Gedung Pemkab Bojonegoro, Kamis (30/3/2023).
Bupati memaparkan capaian indikator makro yang terdiri dari pertumbuhan ekonomi, inflasi, indeks pembangunan manusia, pembangunan gender, indeks kerukunan umat, angka kemiskinan, indeks gini, tingkat pengangguran terbuka, dan indeks Williamson.
Menurut Bupati, pertumbuhan ekonomi non migas sepanjang 5 tahun terakhir mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Yakni tahun 2018 sebesar 5.66, tahun 2019, 5.29, tahun 2020 menurun -1.09, tahun 2021 naik 3.55 dan puncaknya tahun 2022 sebesar 6.04.
Sedangkan pertumbuhan ekonomi migas tahun 2022 mengalami penurunan dikarenakan lifting menurun termasuk dari Lapangan Migas Blok Cepu.
“Pertumbuhan ekonomi non migas tahun 2022 mengalami peningkatan yakni mencapai 6.04, jumlah ini tertinggi sepanjang lima tahun terakhir di Bojonegoro,” tegas Bupati.
Acara tersebut dihadiri oleh Pimpinan DPRD Bojonegoro, Forkompimda Bojonegoro, Kepala Bakorwil Bojonegoro, Kepala Bappeda Jatim, Kepala Bappeda Kabupaten Tuban, Nganjuk, Lamongan, Ngawi, Jombang, Madiun, dan Blora, Sekda Bojonegoro, Asisten dan Staf Ahli, Camat, perwakilan tokoh masyarakat, tokoh agama, perguruan tinggi, dunia usaha, BUMD, organisasi kemasyarakatan, dan organisasi perempuan.