Yogyakarta, SERU.co.id – Jakarta STIN BIN kerahkan kekuatan penuh termasuk dua pemain asingnya, Isac Viana Santos dan Rozalin Penchev serta ditopang Dimas Saputra, Farhan Halim serta Jasen Natanael dalam pertandingan melawan tuan rumah Jakarta Bhayangkara Persisi, pada laga terakhir PLN Mobile Proliga 2023 di GOR UNY Yogyakarta, Minggu (19/2/2023). Tim milik Badan Intelijen Negara (BIN) akhirnya menang dengan skor akhir 0-3 (21-25, 18-25, 20-25).
Asisten pelatih STIN BIN, Agus Jumaedi mengatakan, jalan dan hasil pertandingan dirasa sesuai harapan, dimana tim sudah menurunkan komposisi pemain utama bukan tanpa alasan.
“Memang kami sengaja menurunkan pemain utama. Ini untuk rolling. Apalagi pada pertandingan sebelumnya banyak yang tidak main. Ini demi persiapan final four,” kata Agus usai pertandingan.Â
Baca juga: Gelaran Piala Dunia U-20, PHRI Jatim Siapkan 30 Ribu Kamar
Sedangkan dalam menjamu sang lawan Bhayangkara Presisi turunkan semua pemain muda di set pertama yang diantaranya Alvin Daniel Pratama, Rendy Verdian hingga Frisca Abiantama. Meski mengandalkan pemain muda, Bhayangkara Presisi tetap bermain apik.
Salah satu pemain Jakarta STIN BIN, Farhan Halim menyebutkan, pada pertandingan terakhir di Yogyakarta ini pihaknya bisa mengetahui kesiapan pemain baik pemain utama maupun pelapis. Pihaknya menilai semua pemain dalam kondisi siap.
Baca juga: Polda Jateng Soal Gas Air Mata Stadion Jatidiri: Sudah Sesuai SOP
“Kami tetap berusaha yang terbaik setiap diberikan kesempatan bermain. Memang masih ada kekurangan, tapi kami akan terus berusaha,” kata Farhan Halim.
Sementara itu, pelatih Bhayangkara Presisi, Reidel Toiran mengakui, sangat mengapresiasi permainan Alvin Daniel dan kawan-kawan. Menurut dia, pemain lapis kedua yang dimiliki terus mengalami peningkatan kemampuan sehingga tidak khawatir untuk laga final four.Â
“Pertandingan tadi tidak menentukan. Kita sudah di final four. Makanya kami memberikan kesempatan pada pemain lapis kedua. Mereka cukup bagus,” katanya. (wul/ono)
Baca juga: