“Kami berharap dengan hadirnya program memberikan dorongan untuk meningkatkan produktivitas kerja bagi karyawan. Karena ada kewajiban berupa cicilan rumah sehingga user lebih giat lagi dalam bekerja,” kata Surasta.
Dia menyebut, program ini dia nilai sebagai piloting. Selanjutnya, akan menggandeng organisasi yang menaungi PMI dan Asosiasi Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (Apjati).
“Harapan kami nanti menjadi program nasional, hal ini perlu kita bangun,” tandasnya.
Sementara itu perwakilan PT Bhavana Mitra Abadi Yanisa Alfina menjelaskan untuk unit yang bisa di KPR subsidi maupun BPJS ada sekitar 800 unit.
“Total 800 unit baik subsidi maupun non subsidi, lokasinya di Dengkol, Singosari,” kata Nisa. (wul/ono)