Barang bukti yang berhadil disita oleh pihak kepolisian berupa, satu buah kursi yang rusak karena ledakan bondet, seperangkat baju yang dikenakan W saat melaksanakan aksinya. Kemudian 1 unit sepeda motor Kawasaki KR 150P (Ninja RR) dengan nomor polisi N 2658 HX. Tak lupa buntalan bondet dan juga batu kerikil yang mereka campur pada peledak itu serta masih banyak lagi.
Hingga saat ini, Satrekrim Polres Malang masih terus mengejar dan menelusuri keberadaan S, untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Pelaku dijerat pasal l170 KUHP terkait perlakukan kekerasan secara bersama-sama, Pasal 406 KUHP terkait perusakan dan UU Darurat RI Nomor 12 tahun 1951 tentang kepemilikan bahan peledak. (ws6/mzm)
Baca juga:
- BPJS Kesehatan Malang Siap Kroscek Keluhan Peserta JKN, Bakal Tindak Rumah Sakit ‘Nakal’
- Takziah ke Rumah Almarhum Komandan PMK, Wali Kota Surabaya Janji Lanjutkan Perjuangan Sang Pahlawan
- Wali Kota Eri Ultimatum Oknum Pegawai Kelurahan Yang Terbukti Lakukan Pungli Adminduk
- Kunjungi SRMP Batu, Mensos Gus Ipul Apresiasi Sarana Prasarana Lengkap dan Memadai
- Evaluasi Distribusi Seragam Gratis, DPRD Kota Malang Minta Pendataan Lebih Akurat