Malang, SERU.co.id – Rencana terkait revitalisasi Alun-Alun Tugu Malang resmi ditunda dan akan dilakukan pada tahun 2023 mendatang. Hal tersebut disepakati oleh DPRD dan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang.
Hal itu terlihat ketika DPRD Kota Malang melalui Badan Anggaran mencoret anggaran pembangunan Alun-Alun Tugu Malang di Perubahan APBD 2022. Seperti yang disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Malang, Selasa (20/9/2022) malam.
“Alun-alun ini tidak jadi, dengan adanya intruksi Menteri Dalam Negeri. Kemudian ada Surat Edaran (SE) dari Kemenkeu, daerah wajib mengendalikan inflasi,” seru Ketua DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika.
- Diskopindag Kota Malang Tepis Isu 57 Koperasi Merah Putih Disusupi Pengurus Titipan
- Mencuat Isu Monopoli, DPRD Kota Malang Dalami Mekanisme Penyelenggaraan Koperasi Merah Putih
- Wali Kota Batu Kunjungi Kediaman Korban Bullying di Hari Anti Bullying
Setelah pembahasan dan pertimbangan panjang, Pemkot Malang menyepakati pembangunan tersebut diundur pada tahun 2023 mendatang.
“Akhirnya kita berhitung matang dengan Pak Wali, sampai kita harmonisasi bahwa pembangunan Alun-Alun itu dari segi waktu pengerjaan kita memang ragu di awal. Akhirnya beliau dengan legowo ditunda untuk 2023, dialihkan untuk penanganan pengendalian inflasi,” imbuhnya.
Sebelumnya, DPRD Kota Malang menyarankan, agar pembangunan tersebut dilakukan dalam sekali waktu dan menggunakan APBD tahun 2023 murni.
“Kami tadi (kemarin) sudah berkoordinasi khusus tentang itu. Maksud saya jangan hanya pedestriannya saja yang dibangun, sekalian nanti (menggunakan) APBD 2023 murni, waktunya juga lebih panjang,” tuturnya.