Malang, SERU.co.id – Vaksinasi wabah PMK, terhadap hewan ternak di Kabupaten Malang sudah memasuki tahap ketiga. Hingga saat ini, sudah hampir seluruh populasi sapi pedaging dan perah di wilayah ini mendapatkan jatah suntikan vaksin booster.
Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto menjelaskan, berkat dukungan dari semua pihak, sapi-sapi yang ada di Kabupaten Malang sudah hampir merata mendapatkan vaksin hingga tahap tiga.
“Alhamdulillah, vaksin PMK sudah masuk vaksin ke-3. Masuk tahap ke-3, hampir secara keseluruhan sapi kita hampir tervaksin, satu itu. Yang kedua, kesadaran masyarakat dan kesadaran yang didukung sahabat-sahabat yang didukung perkoperasian,” seru Didik.
Wabup lebih lanjut menjelaskan, peran penting perkoperasian dalam menyukseskan vaksinasi tersebut.
“Sahabat-sahabat perkoperasian yang mengakomodir, yang mendorong, bagaimana peternak-peternak kita mulai secara khusus Malang Barat, Pujon, Kasembon,” jelasnya.
Kepada SERU.co.id, Didik juga menyampaikan, jika sudah memasuki tingkat vaksinasi booster, artinya hampir keseluruhan hewan ternak sudah tervaksin mulai dari sapi potong, hingga termasuk sapi perah
Saat ditanya terkaik permintaan pedagang untuk membuka kembali pasar hewan yang ditutup, Didik menjelaskan, untuk hal tersebut masih menunggu informasi lebih lanjut dari pusat.
“Pasar ini kita menunggu, sedang menunggu informasi lebih lanjut dari provinsi. Karena apa?, hari ini kalau kita sementara Malang ini, terbebaskan terlebih dahulu. Sementara kita bebas, di wilayah lain itu masih ada yang terindikasi, kan harus diamankan wilayah kita,” paparnya.
Hal tersebut dilakukan guna mengamankan lingkungan Malang, sendiri. Sehingga dari situ ada keuntungan yang dapat tercipta bagi masyarakat.
“Peternak-peternak lokal nantinya bisa saling berkomunikasi itu ya, dengan pedagang sehingga harganyapun bisa menjadi bagus. Kemudian yang paling utama, bagaimnaa peternak-peternak ini, bisa memprotek penularan virus dari sapi luar,” tutur Didik. (ws6/ono)