Malang, SERU.co.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang berkomitmen akan terus mengontrol pergerakan angka inflasi di Kota Malang. Strategi yang akan dilakukan oleh Pemkot Malang yaitu dengan melakukan kerjasama antar daerah serta meninjau alur distribusi dan ketersediaan bahan pokok di pasar.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wali Kota Malang, Drs H Sutiaji, usai mengikuti Rapat Koordinasi Nasional tentang Pengendalian Inflasi tahun 2022 secara virtual dari Ngalam Command Center (NCC) Balai Kota Malang, Kamis (18/8/2022).
“Kenapa harus dilakukan rapat?, ya karena kita lihat ada suatu pengendalian untuk inflasi, karena saat ini kan krisis global,geopolitik. Mengakibatkan termasuk krisis pangan dunia,” seru Sutiaji.
Meski kondisi global tersebut dapat mempengaruhi kondisi ekonomi Indonesia. Dirinya menyebutkan jika kondisis inflasi di tingkat nasional masih diangka aman.
“Tapi alhamdulillah di Indonesian inflasi kita masih diangka 4,96 persen. Harapannya memang di daerah-daerah anjuran Pak Presiden tadi segera dilakukan juga untuk pengendalian-pengendalian inflasi,” ujar Wali Kota Malang tersebut.
Sutiaji mengungkapkan, anjuran pertama yang diberikan oleh Pemerintah Pusat yaitu dengan melakukan kerjasama antar daerah.
“Ini sudah menjalin kerjasama ketika launching inflasi pangan, kerjasama dengan Banyuwangi kita lakukan juga dengan Kabupaten Malang, Blitar, Kota Batu, Jakarta Food Station yang harapannya masalah inflasi yang ada di Kota Malang dapat terkontrol,” imbuhnya.