Jombang, SERU.co.id – Kunjungan lapangan tim kantor Staf Kepresidenan Republik Indonesia di Kabupaten Jombang yaitu di dinas pemberdayaan perempuan dan anak, TK Pertiwi, SMA Negeri I, SMP Negeri 2 dan di SD Jombatan III Jombang. Mereka diberi mandat mengawal terkait isu di tengah globalisasi.
Hadir dalam kunjungan kerja yakni Yeny Sucipto didampingi Erlinda, Staf Ahli Kepresidenan yang disambut oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang didampingi Kepala Bidang Sekolah Dasar, Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Jombang beserta segenap guru serta siswa yang tergabung dalam OSIS bertempat di ruang guru SMP Negeri 2 Jombang, Jumat (17/6/2022).
Erlinda, Staf Ahli Kepresidenan Republik Indonesia menyampaikan, tujuan ke kabupaten Jombang, monitoring evaluasi (Monev) mengawal menjebatani apabila ada simpul yang akan dikaji untuk dipecahkan guna memberi solusi
“Satu sisi Indonesia tidak bisa dipisahkan dengan adanya pandemi, oleh karena itu di 2045 demografi bisa menjadi generasi unggulan, generasi emas. Sedangkan kehadiran lebih fokus menggali adanya permasalahan yang harus terselesaikan di naungan pendidikan, terutama di SMP Negeri 2 Jombang,” ujarnya.
Menurut Erlinda, kunjungan memastikan program prioritas presiden di daerah daerah khususnya di kabupaten Jombang.
“Kita paham bahwa antara regulasi ataupun dokumen perencanaan di lapangan pasti ada tantangan untuk melakukan itu semua Oleh karena itu sebagai tugas fungsi dari kantor staf presiden tidak hanya memastikan bahwa hal-hal itu bisa dilaksanakan dengan baik tapi juga pengendaliannya dan bagaimana kita menjadi jembatannya,” terangnya.
Sementara itu, Alim, Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Jombang menyampaikan, Kunjungan dari staf ahli kepresidenan ini merupakan forum yang bagus karena dengan forum ini bisa membuat staf ahli kepresidenan tahu permasalahan pendidikan yang terjadi di Kabupaten Jombang minimal dengan adanya forum ini nanti ada benang merah antara permasalahan dengan solusi yang harus dicari dan diberikan oleh pemerintah.