Satu CJH Tulungagung Gagal Berangkat Karena Data di Paspor Tidak Sinkron

Ilustrasi CJH sedang mengikuti rangkaian bimbingan haji di UIN Satu Tulungagung. (Memox/jaz) - Satu CJH Tulungagung Gagal Berangkat Karena Data di Paspor Tidak Sinkron
Ilustrasi CJH sedang mengikuti rangkaian bimbingan haji di UIN Satu Tulungagung. (Memox/jaz)

Tulungagung, SERU.co.id – Calon Jemaah Haji (CJH) Kabupaten Tulungagung tertunda berangkat ke tanah suci disebabkan karena salah satu hal. Data yang terekam dalam pasport tidak sesuai dengan data yang sesungguhnya dari angka tahun kelahiran. Sehingga satu CJH harus bersabar menunggu keberangkatan di tahun selanjutnya.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tulungagung Dr Muhajir.
Ada jemaah yang tertunda berangkat 1 orang. Karena paspornya discan data yang muncul tidak sinkron angka kelahiran yang sesungguhnya.

Bacaan Lainnya

“Sudah ada pemberitahuan dari imigrasi ada kesalahan cetak. Karena yang di-scan di depan, sebenarnya kelahiran 1969 tetapi kenyataannya tahun 1949,” ujar Muhajir.

Kemenag Tulungagung tidak mau mengambil risiko, khawatir jika tetap diberangkatkan sekarang akan menimbulkan masalah di kemudian hari. Kendati sudah lunas, ketahuan disana bisa dideportasi malah akan membuat kerepotan pihak Indonesia dan juga kasihan jemaah tersebut.

“Kalau tunda ya tahun depan kita usahakan,” imbuhnya.

disclaimer

Pos terkait