Kota Malang Raih Terbaik PPD 2022, Bung Edi: Kolaborasi Pentahelix

Wakilwali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko menerima penghargaan dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. (ist) - Kota Malang Raih Terbaik PPD 2022, Bung Edi: Kolaborasi Pentahelix
Wakilwali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko menerima penghargaan dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. (ist)

Malang, SERU.co.id – Kota Malang terpilih menjadi terbaik dalam perencanaan dan pencapaian pembangunan daerah di Jawa Timur. Wakil Wali Kota Malang, Ir H Sofyan Edi Jarwoko menyebutkan, capaian tersebut tidak lain karena kerja sama dan kolaborasi pentahelix.

Bung Edi, sapaan Sofyan Edi Jarwoko menerima Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2022 langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa di Hotel Shangri-La Surabaya, Selasa (19/4/2022).

Bacaan Lainnya

“Ini menjadi motivasi bagi Pemkot Malang untuk terus melaksanakan pembangunan secara terarah di wilayah. Peran serta berbagai pihak yang selama ini kita kolaborasikan secara pentahelix menjadi wujud sinergi yang terbangun selama ini,” seru Bung Edi.

Kota Malang meraih predikat terbaik kategori kota untuk PPD tahun 2022 tingkat Provinsi Jawa Timur. Prestasi tersebut meningkat karena tahun lalu Kota Malang masuk di peringkat kedua. Penghargaan diberikan bersamaan pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Timur Tahun 2023.

Bung Edi menambahkan, torehan tersebut sejalan dengan tema RKPD Provinsi Jawa Timur 2023. Yaitu‘Peningkatan dan Pemerataan Kualitas Sumber Daya Manusia serta Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan untuk mendukung Daya Saing Daerah dalam menyambut era industri Perdagangan dan Jasa Berbasis Agro.’

Dirinya berkomitmen, Pemkot Malang juga akan terus melakukan percepatan perluasan digitalisasi di berbagai sistematika pelayanan publik. Hal tersebut bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan yang maksimal.

“Serta menjamin masyarakat agar dapat memperoleh pelayan prima dari pemerintah daerah,” tutupnya.

Lain halnya, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan, harapan supaya melalui forum Musrenbang sebagai proses penyelarasan program kegiatan pembangunan yang direncanakan di daerah.

Selanjutnya, sebisa mungkin dilakukan dengan tetap mengedepankan prinsip-prinsip yang mendorong tercapainya keserasian, efektivitas dan efisiensi pemanfaatan sumber pendanaan pembangunan daerah.

Khofifah tidak lupa memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kerjasama dan dukungan dari semua pihak. Selain itu, juga berkat sinergi dan kolaborasi luar biasa yang sudah terbangun selama pandemi.

“Mudah-mudahan terus kita bangun Jawa Timur dengan semangat Optimis Jatim Bangkit harus kita bangun bersama,” tandas Khofifah. (jaz/mzm)


Baca juga:

disclaimer

Pos terkait