Malang, SERU.co.id – Era distrupsi merupakan era terjadinya inovasi besar-besaran, terlebih di era digital saat ini. Bersamaan dengan hal ini, Wali Kota Malang, Sutiaji mengajak seluruh elemen untuk menguatkan literasi digital dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), hal ini disampaikan dalam acara Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintahan Daerah (RKPD) 2023.
Wali Kota Malang, Sutiaji menyatakan, adanya trend pemanfaatan internet di media sosial (Medsos), saat ini harus diimbangi dengan melek distrupsi. Kota Malang berupaya mewujudkannya, terbukti dengan adanya 21 perguruan tinggi di Kota Malang yang memiliki jurusan Information and Tecnologi (IT), juga alumni sarjana yang berbasic IT.
“Ada 21 perguruan tinggi yang punya jurusan IT di Kota Malang melahirkan 4300 alumni sarjana basic IT, ” seru Wali Kota Malang, Sutiaji saat memberikan sambutan dalam giat Musrenbang RKPD 2023 dengan tema Pemantapan Industri Kreatif Melalui Transformasi Digital dengan Dukungan Infrastruktur yang Terintegrasi.
Wali Kota mengharap agar masyarakat bijak dalam menggunakan Medsos, untuk mengimbangi tingginya transformasi digital saat ini. Beberapa hal dapat dilakukan yakni, menguatkan literasi digital, saring sebelum sharing, setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah duta komunikasi pembanguan dan mengisi ruang digital secara positif.
“Diharapkan sinergi Malang Raya untuk saling menjaga integritas anak bangsa. Komitmen adalah bangkit dari pandemi,” tambah Sutiaji, orang nomor satu di Kota Malang ini.

Sementara itu, Kepala Balai Latihan dan Pengembangan (Balitbang) Provinsi Jatim, Anom Surahno SH M.Si menambahkan, sesuai visi pembangunan yaitu terwujudnya masyarakat Jatim yang adil, sejahtera, unggul dan berakhlak. Meningkatkan sumber daya berkualitas dan berdaya saing diperlukan, sebagai salah satu jabaran dalam empat misi pembangunan.
“Menguatkan akselerasi di Malang Raya dengan membuka peluang usaha sehingga peningkatan SDM diperlukan,” harapnya.
Sebagai informasi, giat kali ini bertujuan sebagai sarana komunikasi interaktif dengan dialog membangun antara seluruh pemangku kepentingan. Selain itu untuk mendapatkan saran dan masukan dari peserta dalam rangka penyempurnaan RKPD 2023, agar dokumen perencanaan tahun depan semakin komprehensif dan berkualitas. (ws4/mzm)
Baca juga:
- Seluruh Jemaah Haji Indonesia Tiba di Makkah, Siap Jalani Wakuf di Arafah
- Satu WNI Meninggal di Gurun Makkah, Dua Lainnya Diselamatkan Usai Coba Masuk Secara Ilegal
- 541 Atlet KONI Kota Batu Lolos Mengikuti Porprov IX Jatim 2025
- KONI Batu Bakar Semangat Tanding Atlet Lewat Character Building
- Pemkot Malang Tak Kuasa Hadapi Alih Fungsi Lahan Pertanian Terdesak Perumahan