Malang, SERU.co.id – Mahasiswa baru (Maba) Politeknik Negeri Malang (Polinema), mulai mempersiapkan diri untuk memasuki kegiatan perkuliahan Tahun Akademik 2021/2022. Diikuti sekitar 3.980 maba dari semua jalur pendaftaran, yakni SNMPTN/SNMPN, SBMPTN/SNMPN dan Mandiri.
Maba diwajibkan mengikuti semua rangkaian kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB). Dimulai prastudi selama tiga hari, yaitu 21, 22 dan 29 Agustus 2021. Dilanjutkan Manajemen Diri (4-5 September 2021) dan Expo Kelembagaan Kemahasiswaan (1-6 dan 12 September 2021).
“Semua mahasiswa baru wajib mengikuti pengenalan kehidupan kampus. Dengan materi tentang fasilitas kampus, beasiswa, PKM, dan SKKM,” seru Ketua Pelaksana Prastudi, Dr Nawir Rasidi, ST, MT.
Staf Ahli Pudir III ini menambahkan, materi wajib dari kementerian di antaranya dari BNPT, Kemenkominfo tentang Etika Bermedia Sosial, BNN, dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud-Ristek) tentang Merdeka Belajar-Kampus Merdeka.
“Meskipun dilaksanakan secara online, namun tidak mengurangi esensi pelaksanaan kegiatan prastudi. Bahkan kita lebih mengeksplor dengan tayangan virtual berupa video dan animasi,” urai Dr Nawir Rasidi.
Mendikbud-Ristek, Nadiem Anwar Makarim menyampaikan, menjadi mahasiswa tidak sama dengan menjadi siswa di sekolah. Mahasiswa Indonesia dapat memanfaatkan waktu untuk ikut dalam program Kampus Merdeka. Di antaranya magang, melakukan riset, mengerjakan proyek kemanusiaan, kampus mengajar, merancang dan merintis wirausaha.
Acara pembukaan prastudi dihadiri oleh Direktur Polinema, para Pembantu Direktur, Ketua Senat dan para Dosen Pembina Kemahasiswaan. Direktur Polinema, Drs Awan Setiawan, MMT, MM menyambut dan mengucapkan selamat datang kepada para mahasiswa baru di kampus Polinema.
“Perkuliahan akan dimulai pada tanggal 30 Agustus. Minggu ke-1 sampai minggu ke-9, perkuliahan akan dilaksanakan secara daring. Setelah ujian tengah semester, perkuliahan akan dilaksanakan secara luring. Untuk perkuliahan luring, Polinema telah menyiapkan GeNose,” ungkap Awan, sapaan akrab Direktur Polinema.

Sementara itu, Pembantu Direktur III, Dr Eng Anggit Murdani, ST, MEng mengatakan, melalui kegiatan prastudi, Polinema ingin memfasilitasi maba untuk lebih mudah masuk ke dunia perkuliahan. Maba diharapkan dapat memperoleh gambaran jelas, sehingga ketika memasuki perkuliahan dapat mengikutinya dengan lancar.
“Di kondisi saat ini, banyak kendala terkait adanya pembatasan untuk beraktivitas secara luring. Meskipun dilaksanakan secara daring, proses pengenalan kehidupan kampus diharapkan dapat berjalan dengan baik. Tantangannya, panitia harus bisa mengemas materi sedemikian rupa agar materi pengenalan kampus dapat tersampaikan dengan baik,” urai Anggit, sapaan Pudir III.

Senada, Presiden BEM Polinema, David Orlando mengharapkan, agar maba dapat memanfaatkan kesempatan dengan baik bersama Politeknik terbaik di Indonesia, Polinema. Serta menjadi bagian sejarah perkembangan Polinema semakin lebih baik di masa mendatang.
“Saya berharap di kondisi pandemi, adik-adik tetap belajar giat, mengeksplorasi diri, berbuat kebaikan dan berprestasi untuk nama baik Polinema. Pandemi tidak menghalangi kegiatan positif dan semangat kita untuk tetap berprestasi. Serta menjadi yang terbaik bagi almamater, nusa dan bangsa,” tandasnya. (rhd)
Baca juga:
- Diskopindag Kota Malang Tepis Isu 57 Koperasi Merah Putih Disusupi Pengurus Titipan
- Mencuat Isu Monopoli, DPRD Kota Malang Dalami Mekanisme Penyelenggaraan Koperasi Merah Putih
- PMI Kota Malang dan Indonesia Sehat Jiwa Resmikan Poli Psikologi, Tekan Angka Bunuh Diri
- Wali Kota Batu Kunjungi Kediaman Korban Bullying di Hari Anti Bullying
- Fatayat NU Kota Batu Siap Dukung Visi Misi Kepala Daerah