Banyuwangi, SERU.co.id – Pembatasan Kegiatan Masyarakat PPKM (PKKM) level 4 diperpanjang berdampak ditundanya Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang rencananya digelar pada bulan Agustus 2021, ditunda hingga situasi dan kondisi kondusif.
Ketua Komisi I DPRD Banyuwangi, Irianto mengatakan kepada panitia Pilkades dan Bakal Calon Kepala Desa (Bacakades) harap agar sabar, dan melanjutkan tahapan selanjutnya menunggu instruksi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi.
“Ya sabar dulu, saat ini masyarakat Banyuwangi bersama – sama berjuang melawan Pandemi Covid-19. Masalah Pilkades pasti akan dilaksanakan,” kata Irianto kepada SERU.co.id, Senin (2/8 /2021) pagi
Rencananya kata Irianto Pilkades serentak akan diselenggarakan di delapan desa. Dari delapan desa tersebut terdapat dua desa yang harus melalui tahapan seleksi yakni uji tulis dikarenakan pendaftarnya lebih dari lima.
“Dua desa yang mengikuti seleksi tambahan yaitu Desa Gembiran Kecamatan Gambiran, dan Desa Gedung Gebang Kecamatan Tegaldlimo, seleksi itu mulai dari akoring hingga seleksi ujian tulis,” terangnya.
Polisi PDI Penjuangan ini menyebutkan dikarenakan pemberlakuan PPKM ini, yang menyebabkan tahapan Pilkades untuk sementara dihentikan. Penghentian tahapan ink sesuai edaran dan arahan Kemetrian Dalam Negeri (Kemendagri) mengingat angka penularan dan penyebaran Covid-19 masih tinggi.
“Insya Alloh tahun 2021 Pilkades serentak bisa dijalankan, tinggal menunggu saja, jika PPKM tidak diperpanjang, dan situasi sudah kondusif, tahapan Pilkades selanjutnya akan dilanjutkan,” jelasnya.
Ketua Komisi 1 DPRD Banyuwangi menghimbau kepada semua yang terlibat dalam kontestasi pemilihan kepala desa harus menjaga kondusifitas lingkungan Desa. Terlibih pandemi Covid-19 masih terus, selalu jaga kesehatan dan terapkan protokol kesehatan agar semua bisa berjalan maksimal.
“Untuk bakal calon kepala desa, jaga kondusifitas, kenyamanan dan jaga kerukunan antar semua calon, dan bersabar mengikuti petunjuk teknis selanjutnya. Tentu jaga kesehatan, saat nanti diumumkan tahapan dilanjutkan bisa mengikuti,” pungkasnya. (ras)
Baca juga:
- Ribuan Jemaah Haji Indonesia Bergerak ke Arafah, Siap Wukuf Besok!
- Perairan Masalembu Terindikasi Jadi Jalur Operasi Penyelundupan oleh Sindikat Narkoba Internasional
- Diduga Peras Kades, Oknum LSM dan PNS Terjaring OTT Polisi
- Puasa Arafah: Sehari Menggugurkan Dosa Dua Tahun
- Pertamina Salurkan 1,5 Juta Tabung LPG di Jawa Timur Jelang Iduladha