Pencairan Bansos Tunai Tahap 5-6 Terus Bergulir

Pencairan bansos tunai tahap 5-6 terus bergulir. (ist) - Pencairan Bansos Tunai Tahap 5-6 Terus Bergulir
Pencairan bansos tunai tahap 5-6 terus bergulir. (ist)

Malang, SERU.co.id – Bansos di Kota Malang tahun 2021 untuk masa PPKM level IV sudah cair di sejumlah kawasan di Kota Malang. Seperti pencairan Bantuan Sosial Tunai (BST) tahap 5 dan 6 tahun 2021 di aula gedung pertemuan Jalan Puntodewo nomor 29, Kelurahan Polehan Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Sabtu (24/7/2021).

Pencairan bansos tunai PPKM ini melalui saluran Bank Jatim dengan penerima 650 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari warga Polehan.

Bacaan Lainnya

“Pencairan bansos di Polehan berlangsung pukul 08.00 sampai 13.00 WIB,” seru Babinsa Polehan, Serma Zainal.

Disebutkannya, setiap KK di Polehan menerima bansos tunai Rp300 ribu. Dalam pencairan bansos untuk warga terdampak covid-19 ini, tetap menerapkan disiplin prokes yang ketat.

Sementara, sejumlah pejabat setempat mengawasi agar pencairan berjalan lancar. Yakni Lurah Polehan M Ali Muriyadi dan staf kelurahan, tiga petugas Bank Jatim, Bakesbangpol, staf Kecamatan Blimbing, Babinkamtibmas, Linmas dan relawan tangguh Polehan.

Sementara di tempat lain, pencairan BST dilaksanakan di pendopo Kelurahan Arjowinangun Jalan Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, mulai pukul 08.00. Namun pencairan di Kedungkandang ini, warga penerimanya adalah warga Arjowinangun dan Buring.

“Jumlah penerima dari Arjowinangun adalah 280 KK. Kemudian penerima bansos dari Buring sejumlah 188 KK,” urai Babinsa Arjowinangun, Sertu Subiantoro.

Warga yang terdaftar menerima bansos melaksanakan registrasi KTP di petugas Kesos. Kemudian mendapat nomor antrian untuk penerima bansos tunai dari petugas Bank Jatim. Sekira pukul 11.00, penyaluran bansos kepada warga miskin dan orang tidak mampu dampak PPKM level 4 selesai.

Sementara, pejabat yang mengawasi pencairan, diantaranya Lurah Arjowinangun Andy Hamzah, Babinkamtibmas Arjowinangun Aipda Totok S, empat petugas Bank Jatim, petugas Kesos Arjowinangun dan Buring, serta Linmas. (rhd)


Baca juga:

disclaimer

Pos terkait