Pasien Dievakuasi, Beberapa Kamar RSUD Mardi Waluyo Blitar Rusak Akibat Gempa

Pasien Dievakuasi, Beberapa Kamar RSUD Mardi Waluyo Blitar Rusak Akibat Gempa
Pasien Dievakuasi, Beberapa Kamar RSUD Mardi Waluyo Blitar Rusak Akibat Gempa.

Blitar, SERU.co.id – Gempa bumi bermagnitudo 6,7 skala richter terjadi di perairan laut 90 kilometer Barat Daya Kabupaten Malang dan 100 kilometer Tenggara Kota Blitar, Sabtu (10/4/2021) sekitar pukul 14.15 WIB. Akibat gempa tersebut, tiga kamar di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mardi Waluyo Kota Blitar mengalami kerusakan. Ketiganya adalah kamar di ruang Paviliun Cempaka rumah sakit plat merah tersebut.

Wakil Direktur Bidang Pelayanan RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar Dokter Herya Putra mengatakan, kerusakan terjadi di lamar 3, 8 dan 11. Dari tiga kamar itu, hanya kamar 3 yang di dalamnya ada pasien yang sedang menjalani perawatan.

Bacaan Lainnya

“Kamar Cempaka yang parah itu kamar 11. Kebetulan yang ada pasien kamar 3 tapi tidak kena material cuma kena debu saja. Alhamdulillah yang parah kosong semua. Ini laporan teman-teman ruangan saya sendiri belum ngecek karena rumah saya juga terdampak,”  kata dr Herya.

Paviliun Cempaka RSUD Mardi Waluyo rusak akibat gempa - Pasien Dievakuasi, Beberapa Kamar RSUD Mardi Waluyo Blitar Rusak Akibat Gempa
Paviliun Cempaka RSUD Mardi Waluyo rusak akibat gempa.

Lebih lanjut dr Herya menjelaskan, pasien yang masih berada di ruang Cempaka langsung dievakuasi. Mereka diturunkan dari ruang Cempaka yang di lantai 2.

“Pasien kita turunkan ke bawah. Kita carikan tempat baru di ruang Seruni.  Ruang Cempaka itu bukan ruang isolasi, tapi ruang perawatan biasa untuk kelas I,” tandasnya.

Herya menegaskan, selain di ruang Cempaka tidak ada laporan kerusakan di ruangan lain. Termasuk ruangan isolasi pasien Covid-19. (jar)

disclaimer

Pos terkait