Malang, SERU.co.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang dan beberapa pihak, melakukan upaya menormalisasi sungai Tundo di Desa Pujiharjo, Kecamatan Tirtoyudo. Kegiatan normalisasi sungai tersebut dilakukan guna mengantisipasi terjadinya banjir dan dampak yang dirasakan oleh warga sekitar. Diketahui hingga kini proses normalisasi sungai Tundo sudah rampung hingga 575 meter.
Kepala Bidang Logistik dan Pencegahan Bencana BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan menerangkan, normalisasi sungai adalah langkah untuk memperbaiki tatanan air sungai. Dengan harapan agar dapat mengembalikan daya tampung sungai itu.
Dirinya menuturkan, pengerjaan normalisasi tersebut juga menerjunkan sejumlah alat berat guna melakukan pengerukan sedimentasi di dasar sungai, pembuatan tanggul dan penahanan bantaran.
“Kegiatan normalisasi sungai saat ini sudah mencapai panjang kurang lebih 575 meter kanan kiri, lebar sungai 20 meter. Kemudian tinggi tanggul kurang lebih 2,5 meter sampai dengan 3 meter, lebar tanggul kurang lebih 2-2,5 meter,” seru Sadono, Sabtu (4/10/2025).
Dirinya menjelaskan, pihaknya juga melakukan pengajuan ke Badan Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk pengadaan kawat besi material pembronjongan tanggul sungai Tundo tersebut. Dalam proses pemasangannya, Sadono mengaku dibantu oleh warga sekitar aliran sungai.
“(Proses pembronjongan) Bertahap iya, pemasangan secara padat karya oleh masyarakat. Sama seperti di Desa Purwodadi,” terang Sadono, kepada SERU.co.id.
Dirinya menjelaskan, proses normalisasi tersebut akan terus dilakukan kurang lebih dengan target panjang sungai kurang lebih mencapai 1,5 kilometer.
Dijelaskan Sadono, dalam kegiatan normalisasi tersebut beberapa pihak juga turut terlibat. Diantaranya seperti, BPBD Kabupaten Malang, BBWS Surabaya, Pemerintah Desa Pujiharjo dan masyarakat sekitar. (wul/mzm)
