DPD Golkar Kota Malang Siapkan Regenerasi, Abah Anton Berpeluang Naik Kelas

DPD Golkar Kota Malang Siapkan Regenerasi, Abah Anton Berpeluang Naik Kelas
Anggota DPD Partai Golkar Kota Malang, Suryadi menyebut, Abah Anton berpeluang naik kelas. (bas)

Malang, SERU.co.id – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Malang bersiap melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) yang menjadi ajang regenerasi dan kaderisasi partai. Di tengah momen tersebut, bergabungnya Abah Anton sebagai kader partai menjadi sorotan hingga disebut berpeluang ‘Naik Kelas’.

Anggota DPD Partai Golkar Kota Malang, Suryadi mengungkapkan, pihaknya terbuka dengan siapapun. Keterbukaan ini menjadi sinyal kuat untuk merangkul insan-insan potensial menjadi kader terbaik partai, tak terkecuali Abah Anton.

Bacaan Lainnya

“Golkar hari ini sedang mempersiapkan pelaksanaan Musda. Ini momentum terjadinya kaderisasi dan regenerasi, seperti yang sudah terjadi di beberapa daerah, termasuk Golkar Jawa Timur,” seru Suryadi, Kamis (18/9/2025).

Saat ini, DPD Golkar Kota Malang mulai menjaring kader-kader baru yang akan memperkuat barisan partai. Ia menegaskan, prinsip keterbukaan dijunjung tinggi selama memenuhi ketentuan dan mekanisme yang berlaku.

“Siapa pun boleh masuk, asal memenuhi syarat. Semua sudah diatur dalam AD/ART partai. Kalau tidak memenuhi unsur persyaratan umum, maka harus mendapatkan surat diskresi dari Ketua Umum atau DPP,” ungkapnya.

Terkait masuknya mantan Wali Kota Malang itu ke Partai Golkar, Suryadi menyebut, itu merupakan bagian dari dinamika politik. Ia menilai, Abah Anton adalah tokoh sentral yang punya pengaruh besar di Kota Malang.

“Masuknya Abah Anton ke Golkar bisa jadi, karena dua arah. Beliau butuh kendaraan politik dan partai juga harus terbuka pada siapa pun yang ingin berkontribusi,” ujarnya.

Suryadi mengatakan, bergabungnya Abah Anton ke DPRD Partai Golkar jauh sebelum momen konstestasi politik merupakan hal positif. Ia meyakini, sosok bernama lengkap Mochammad Anton itu memiliki komitmen kuat untuk berkontribusi terlebih dahulu bagi partai yang baru dimasukinya ini.

Meski demikian, Suryadi belum bisa memastikan arah politik Abah Anton ke depan. Namun terdapat kemungkinan politisi sekaligus pengusaha itu akan maju dalam kontestasi legislatif maupun eksekutif.

“Kalau saya lihat, rupa-rupanya beliau ingin naik kelas, entah ke DPR-RI atau DPRD Provinsi. Bisa juga jadi kepala daerah atau Ketua DPD,” kata pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Malang itu.

Terlepas dari semua kemungkinan tersebut, ia menegaskan, hari ini status Abah Anton masih sebagai kader biasa. Dengan kontribusi positifnya ke depan, dinilai dapat menjadi kendaraan politik untuk ‘Naik Kelas’.

“Intinya beliau masuk ke Golkar ingin berkontribusi banyak, asas kebermanfaatannya bisa nampak. Kemudian itu bisa jadi kendaraan politiknya nanti,” pungkasnya. (bas/rhd)

Pos terkait