Batu, SERU.co.id – Sebanyak 14 orang Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura dari kelompok 33 melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur. Mereka hadir untuk memberikan inovasi dalam bentuk Program Kerja ”Go Digital Umkm”.
Koordinator desa KKN UTM, Putri Davinta Ayuning Jasmine menjelaskan, Go Digital Umkm merupakan bentuk pengabdian nyata dan ditujukan untuk membantu Pelaku Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah (UMKM). Khususnya dalam upaya untuk memasarkan produknya melalui platform digital.
“Program tersebut di rancang sebagai bentuk tantangan dalam menghadapi era di gital saat ini,” serunya.
Putri menuturkan, program tersebut disusun dari hasil pengamatan mahasiswa UTM terhadap UMKM di Desa Bulukerto yang memiliki potensi besar. Namun ternyata masih belum sepenuhnya dioptimalkan melalui strategi digital. Melihat peluang tersebut, mahasiswa UTM membantu pelaku UMKM untuk meningkatkan daya saing produk lokal melalui pendekatan berbasis digital dan teknologi.
“Melalui program Go Digital UMKM ini kami ingin memberikan kontribusi nyata yang dapat dirasakan langsung oleh UMKM Desa Bulukerto,” ucapnya.
Dalam pelaksanaanya, ke-14 Mahasiswa UTM dari Kelompok 33 ini terjun langsung untuk mendampingi pelaku usaha, mulai dari membantu pengambilan foto produk. Pembuatan video promosi, pembuatan toko di marketplace dan membuat pemetaan lokasi dengan menggunakan google maps.
“Kami juga membantu pembuatan pembayaran melalui Qris,” ucapnya.
Pemilik usaha Sari Dewata Florist, Siti Maslikah, menyatakan dukunganya terhadap program tersebut. Pelaku UMKM yang bergerak di bidang tanaman bunga hias dan bunga taman ini menyambut baik dan ikut turut serta mendukung program kerja yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UTM tersebut.
”Saya sangat mendukung program kerja Go Digital Umkm ini, karena sekarang zamanya promosi lewat digital dan sosial media. Dengan bantuan adik adik mahasiswa UTM ini, kami lebih semangat untuk bisa mengembangkan usaha agar bisa lebih maju dan dikenal lebih luas” ungkap ibu Siti Maslikah.
Selama pelaksanaan program kerja ”Go Digital Umkm’’, Dr. Haryo Triajie, S.Pi., M.Si, selaku dosen pembimbing lapangan, turut memberikan arahan serta masukan terhadap program yang dilaksanakan. Ia pun berharap, langkah inovatif yang dilakukan tersebut dapat memberikan dampak jangka panjang bagi pelaku UMKM di Desa Bulukerto, Kota Batu, Jawa Timur.
“Harapan kami, program yang kami terapkan, dapat memiliki jangka panjang untuk UMKM lokal sehingga semakin dikenal oleh masyarakat luas,” imbuhnya.
Sementara itu, Arinda Septarina, salah satu Mahasiswa peserta KKN juga mengungkapkan pengalamannya selama berada di tengah masyarakat. Ia mengaku, masa KKN di Desa Bulukerto yang berlangsung 24 hari sejak 26 Juni – 19 Juli 2025 itu memberikan kesan tersendiri. Menurutnya, suasana Desa Bulukerto yang sejuk dan dikelilingi oleh kawasan pertanian dan perbukitan, memberikan kenyamanan tersendiri bagi para mahasiswa KKN dalam menjalankan program kerja.
“Warga desa yang ramah dan koperatif juga menjadi salah satu faktor pendukung keberhasilan program – program KKN yang mahasiswa UTM jalankan,” pungkasnya. (dik/ono)
