Banyuwangi, SERU.co.id – Puluhan anggota Gus-gus Banyuwangi, Laskar Santri, dan Komunitas NU Kultural mengeluarkan pernyataan sikap penolakan Yusuf Widyatmoko menjadi Calon Bupati (Cabup) yang akan di usung Partai Kebangkitan Bangsa. Pernyataan sikap dipimpin Sekretaris PCNU Banyuwangi, Gus Saefudin, bertempat di Ponpes Nurul Huda, Dusun Salamrejo, Desa Sumbergondo, Kecamatan Glenmore, Sabtu (22/8/2020) siang.
Bahkan kelompok Gus-gus yang mayoritas warga Kelompok Nahdlatul Ulama (NU) Kultural itu mengancam, jika DPP PKB tetap memberikan rekomendasi Cabup ke Yusuf Widyatmoko, seluruh anggota komunitas NU Kultural, Laskar Santri Banyuwangi, dan pengasuh muda Banyuwangi tidak akan mendukung dan akan melakukan penggembosan bahkan tidak mau memenangkan PKB dalam Pemilu Legislatif maupun pemilu lainnya.
Ada tiga point pernyataan sikap yang dibacakan Gus Saefudin, dan diikuti oleh tiga Ormas, yakni Gus-gus Banyuwangi, Laskar Satri dan Komunitas NU Kultural, yakni 1. Menolak keputusan DPP PKB atas rekomendasi Bacabup Yusuf Widyatmoko. 2. Akan menarik dukungan terhadap calon yang ditetapkan DPP PKB dan Akan melakukan penggembosan, 3. Tidak akan mendukung semua kegiatan DPC PKB baik dalam Pilkada maupun Pemilihan Umum Legislatif pada periode mendatang
“Ini sikap tegas tiga elemen masyarakat yang mayoritas warga Nahdlatul Ulama, menolak Yusuf Widyatmoko menjadi Bakal Calon Bupati (Bacabup) dari PKB. Jika PKB tetap mengeluarkan rekomendasi kami sepakat tidak akan memenangkan, dan akan melakukan penggembosan,” tegasnya.
Bahkan Vidio pernyataan sikap yang berdurasi 03.15 detik yang dibacakan sekretaris PCNU, Gus Saefudin tersebut viral di grup-grup WhatsApp maupun media sosial Facebook.
Tiga elemen masyarakat tersebut mendesak kepada pengurus DPP PKB Banyuwangi memberikan rekomendasi Bacabup dan Bacawabup Banyuwangi yang akan digelar pada 9 Desember 2020 mendatang kepada pasangan Gus Ahmad Munib Syafaat – Ali Ruci.
“Pilihan warga NU Kultural itu ya Gus Munib-Ali Ruci, lain pasangan ini kami tetap menolak, dan tidak akan mendukung semua kegiatan DPC PKB Banyuwangi,” ujarnya.
Menurut salah satu Gus yang hadir diacara deklarasi tersebut, mengatakan pihaknya ingin Banyuwangi dipimpin oleh Kader NU dan peduli terhadap warga Nahdlatul Ulama.
“Perlu diingat, pemilih PKB itu mayoritas warga NU. Kalau DPP PKB tetap merekomendasikan usulan DPC PKB Banyuwangi kami akan bergerak sesuai komitmen, tidak mau terlibat, tidak akan mendukung calon yang diusung PKB dan akan melakukan penggembosan,” tandasnya. (ant)
Caption : Anggota Asosiasi Gus, Laskar Santri, dan Komunitas NU Kultural saat menggelar pertemuan di Ponpes Nurul Huda, Dusun Salamrejo, Desa Sumbergondo, Kecamatan Glenmore, Sabtu (22/8/2020) siang (ant)