ITN Malang Resmikan UKM E-Sport Game

Para peserta final E-Sport Game ITN Malang serius bertanding.
Para peserta final E-Sport Game ITN Malang serius bertanding. (rhd)

Malang, SERU.co.id – Mewadahi talenta-talenta mahasiswanya dalam bermain game online secara positif, Rektor Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, Dr Ir Kustamar, MT, meresmikan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) E-Sport dengan nama Persatuan E-Sport Game ITN Malang (Pesport), Rabu (12/8/2020).

“Tujuan kami nanti, akan membentuk para atlet E-Sport di ITN ini agar bisa merambah ke kompetisi regional, nasional bahkan sampai internasional mewakili Indonesia. Sekaligus membangun jiwa sportivitas mereka,” seru Rektor ITN Malang Dr. Ir. Kustamar, MT, kepada SERU.co.id.

Bacaan Lainnya
Penandatanganan prasasti UKM E-Sport Game ITN Malang.
Penandatanganan prasasti UKM E-Sport Game ITN Malang. (rhd)

Ide awal dibentuknya UKM E-Sport ini tak lepas dari beberapa mahasiswa ITN Malang yang notabene telah menjadi atlet E-Sport lokal hingga nasional. Bahkan beberapa di antaranya juga menjadi kontributor di Moonton (salah satu perusahaan penyedia game online, red).

Menyadari potensi mahasiswanya, kampus ITN bersama beberapa atlet mahasiswa berinisiatif membuat UKM E-Sport, agar para mahasiswa bisa saling support dalam membina dan mengembangkan atlet E-Sport profesional dari kalangan mahasiswa. Bahkan informasinya, UKM E-Sport ini merupakan UKM pertama yang berada di dalam kampus di wilayah Malang Raya.

“Kita tahu kebutuhan internet sangat luar biasa. Apalagi para pecinta game online yang sangat bergantung pada keberadaan internet. Kalau tidak dibarengi dengan upaya positif, nanti akan menjadi berbahaya. Maka dari itu, kami mengarahkan mereka agar memanfaatkan hal tersebut sebaik mungkin,” imbuh Kustamar.

Jajaran pimpinan ITN dan siswa SMA/SMK peserta E-Sport.
Jajaran pimpinan ITN dan siswa SMA/SMK peserta E-Sport. (rhd)

Dicontohkannya, beberapa anak muda sampai kecanduan game, lantaran tak ada yang mengarahkan mereka. ITN tak ingin mahasiswa yang berpotensi menjadi salah arah.

“Tanpa adanya pembinaan yang tepat, maka game online hanya akan merusak mereka dan ini yang harus kita hindari,” tandas mantan Wakil Rektor I periode sebelumnya ini.

Ketua E-Sport ITN Malang, Aladin Eko Purkuncoro, ST, MT, saat mendampingi Rektor ITN juga menambahkan, UKM Pesports akan menjadi suatu wadah bagi para mahasiswa yang memiliki ketertarikan sekaligus kemampuan di E-sport game. Karena kedepannya, melalui program kerja UKM Pesports akan banyak even-even turnamen yang akan diselenggarakan.

“Kami sudah melakukan perekrutan mahasiswa untuk menjadi anggota Pesports. Kedepannya, akan kami adakan even turnamen E-Sport, baik tingkat regional, nasional bahkan internasional,” ujar dosen Teknik Mesin ITN ini.

Selain berfokus pada game Mobile Legend, pihak kampus nantinya akan menghadirkan para atlet dari game mobile lainnya, seperti PUBG, Free Fire dan AOV. Serta tak ketinggalan dari game Perangkat Computer (PC), seperti Point Blank dan Dota 2.

“Kedepannya nanti kita juga akan hadirkan game lainnya. Mulai dari game mobile dan juga PC. Kita sudah siapkan tempat juga di kampus 2. Itu terangkum dari program kerjanya UKM ini nantinya,” terang Aladin, di sela Final ITN E-Sport  ITN E-sport tournament Mobile Legends 2020 antar pelajar SMA tingkat Jawa Timur.

“Ada empat tim yang saat ini masuk babak final untuk memperebutkan juara 1, 2, 3 dan harapan 1. Para finalis ini kami datangkan langsung ke kampus ITN untuk bertanding dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,” pungkasnya. (rhd)

disclaimer

Pos terkait