Diisukan Tutup, Shell Indonesia Tegaskan Tetap Beroperasi di Tanah Air

Beredar kabar Shell menutup seluruh SPBU-nya di Indonesia. (ist) - Diisukan Tutup, Shell Indonesia Tegaskan Tetap Beroperasi di Tanah Air
Beredar kabar Shell menutup seluruh SPBU-nya di Indonesia. (ist)

Jakarta, SERU.co.id – Kabar mengejutkan mulai beredar mengenai rencana Shell menutup seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Indonesia. Namun, Vice President Corporate Relations Shell Indonesia, Susi Hutapea, membantah informasi tersebut. Ia menegaskan Shell Indonesia tetap berfokus pada operasional SPBU di Tanah Air.

Meskipun demikian, desas-desus mengenai langkah Shell yang semakin mengurangi jejak operasionalnya di Indonesia sudah mulai terdengar sejak beberapa minggu lalu. Salah satunya penutupan sembilan SPBU yang berlangsung sejak 1 Juni 2024 di Sumatera Utara. Selain itu, Shell juga memutuskan untuk mendivestasikan saham mayoritasnya di Shell Pakistan pada tahun lalu kepada Wafi Energy LLC.

Bacaan Lainnya

Menanggapi isu yang beredar, Ketua Komite Investasi Asosiasi Perusahaan Minyak dan Gas Nasional (Aspermigas), Moshe Rizal mengatakan, keputusan ini dapat dihubungkan dengan semakin sulitnya persaingan di pasar distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia.

Menurutnya, pasar jaringan ritel SPBU kini didominasi oleh Pertamina, yang semakin unggul dalam kualitas produk dan pelayanan. Hal ini membuat tantangan bagi perusahaan-perusahaan migas lain, termasuk Shell, untuk bersaing di pasar Indonesia.

“Meskipun Shell mencoba menawarkan produk-produk BBM berkualitas, tetapi konsumen tidak melihat adanya perbedaan yang signifikan dalam hal kualitas dan pelayanan. Pertamina semakin kompetitif, baik dari segi kualitas maupun pelayanan. Itu membuat tantangan bagi perusahaan lain semakin besar,” katanya.

Namun, meski ada tantangan, Shell Indonesia tetap berkomitmen menjalankan operasionalnya di Indonesia, dengan lebih dari 170 SPBU yang masih aktif di berbagai wilayah. Perusahaan juga memiliki pabrik pelumas di Marunda, Jakarta dan terminal penyimpanan bahan bakar di Gresik, Jawa Timur. (aan/mzm)

disclaimer

Pos terkait