Dinkes Batu Gelar Pelatihan House Keeping Hotel Dan Taman Rekreasi Se-Kota Batu

Batu, SERU.co.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Batu menggelar Pelatihan House Keeping yang berlangsung di Ruang Bina Praja Komplek Rumah Dinas Wali Kota Batu, Kamis (24/10/2024). Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 40 peserta yang merupakan tenaga kerja bagian housekeeper dari hotel-hotel se-Kota Batu.

Tenaga Sanitasi Lingkungan Ahli Muda, Dinkes Batu, Esty Setya Windari SKM, selaku pelaksana kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan pelatihan untuk housekeeping hotel dan tempat rekreasi dimaksudkan untuk meningkatkan kapasitas dari housekeeping yang ada. Ia berharap agar mereka bisa mengerjakan tugasnya sesuai SOP yang ada.

Bacaan Lainnya

Selain itu, juga dalam rangka peningkatan sertifikat Hotel Laik Sehat di Kota Batu sebagai salah satu persyaratan memperoleh sertifikat Laik Hotel.

Dinkes Batu Gelar Pelatihan House Keeping Hotel Dan Taman Rekreasi Se-Kota Batu
Suasana pelatihan Housekeeping di gedung Bina Praja, Komplek Rumah Dinas Wali Kota Batu. (foto: dik)

“Yang ada sementara saat ini, terkadang sertifikat housekeeping ada yang sudah mati. Jadi kami akan berusaha me-refresh lagi, memberikan pengetahuan dan upgrade pengetahuan para housekeeper yang ada,” serunya.

Saat ditanya tentang jumlah peserta, Esty, sapaannya mengaku, jumlah sasaran peserta sebanyak 200 orang housekeeper. Pelatihan terbagi dalam 4 angkatan yang berlangsung sejak bulan Oktober hingga November 2024, dengan target jumlah per-angkatan sebanyak 50 peserta.

Pemateri memberikan pengetahuan tentang tehnik membersihkan fasilitas umum. (foto:dik)

Sejumlah materi yang diberikan antara lain kebijakan pemenuhan persyaratan ketenagakerjaan petugas kebersihan dalam Sertifikat Laik Sehat (SLS).

“Selain itu materi peningkatan kapasitas pelayanan kebersihan, prosedur operasional standar kebersihan dalam gedung dan Prosedur operasional kebersihan luar gedung, ” jelasnya.

Menurut Esty, pelatihan ini menjadi penting, sebab, hotel merupakan salah satu jenis tempat fasilitas umum, dimana banyak manusia atau tamu wisatawan yang datang. Dengan harapan, tamu atau wisatawan yang datang ke hotel, masuk dalam kondisi sehat, keluar juga sehat. Sehingga, dengan housekeeper yang mampu bekerja dengan benar secara SOP, bisa ikut menjaga kesehatan wisatawan yang datang.

Tenaga Sanitasi Lingkungan Ahli Muda, Dinkes Batu, Esty Setya Windari SKM. (foto: dik)

Sementara itu di sesi kedua, Kukuh Satriya Wijaya yang juga merupakan ASN Dinkes Kesehatan memberikan materi seputar Pedoman Praktek Pembersihan Tempat-tempat umum. Materi itu mengangkat tentang bagaimana housekeeper bisa mentaati SOP pembersihan tempat. Ia mengupas tentang bagaimana housekeeper bisa menjaga keamanannya sendiri maupun keselamatan dan keamanan bagi tamu.

“Bagaimana cara membersihkan lantai, debu di meja, merapikan bed, jendela kaca baik itu Indoor maupun outdoor. Ini semua biasanya menggunakan bahan kimia (chemical). Jadi harus benar cara membersihkannya, ” imbuh Kukuh.

Untuk itu, sambung Kukuh, para pekerja kebersihan di hotel seperti housekeeper juga harus dilengkapi dengan alat pengaman diri yang memadai. Jangan sampai mereka cedera atau sakit akibat dari terpapar berbagai obat alat kebersihan yang digunakannya untuk bekerja.

Salah satu peserta pelatihan housekeeping dari hotel, Iwan, mengaku, kegiatan ini sangat berguna dan bermanfaat. Kegiatan ini bisa memberikan tambahan pengetahuan bagi dirinya untuk bekerja menyiapkan kamar sebelum dimanfaatkan oleh tamu yang menginap.

“Di tempat saya kerja, juga sudah diterapkan SOP SOP seperti yang dijelaskan pemateri tadi. Kami biasanya bekerja satu tim, tiga orang, untuk menyiapkan kamar lagi setelah dipakai, ” pungkasnya. (Adv/dik/ono)

Pos terkait