Tim Semeru UM Raih Juara Pertama di KMHE 2024, Cetak Sejarah dengan Kemenangan Keenam

Tim Semeru UM Raih Juara Pertama di KMHE 2024, Cetak Sejarah dengan Kemenangan Keenam
Tim Semeru UM kembali menegaskan dominasinya dalam ajang KMHE 2024. (foto:ist)

Malang, SERU.co.id Tim Semeru Universitas Negeri Malang (UM) kembali mengukir prestasi luar biasa dengan meraih juara pertama di ajang Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2024 untuk kategori prototype. Kompetisi bergengsi ini berlangsung di Sirkuit Carnaval Ancol Jakarta (6-10/10/2024). Gelar keenam ini menegaskan dominasi Tim Semeru UM dalam inovasi teknologi kendaraan hemat energi.

Keberhasilan Tim Semeru tak lepas dari bimbingan Avita Ayu Permanasari ST MT sebagai dosen pendamping inti. Dirinya tidak lelah memberikan motivasi dan inspirasi kepada para mahasiswa. Avita mengungkapkan, perjalanan menuju kemenangan tahun ini penuh tantangan.

Bacaan Lainnya

“Kami menghadapi berbagai rintangan, mulai dari riset panjang hingga masalah teknis yang muncul saat perlombaan. Cuaca yang panas dan pengelolaan emosi tim juga menjadi ujian tersendiri,” seru Avita, Jumat (11/10/2024).

Inovasi menjadi kunci kesuksesan Tim Semeru dengan endaraan prototype Kumbolo Evo-3, dimodifikasi menggunakan serat karbon agar lebih ringan. Sementara sistem telemetri dan penggeraknya juga ditingkatkan.

“Kami benar-benar belajar dari evaluasi tahun lalu. Modifikasi yang kami lakukan bertujuan menyelesaikan permasalahan sebelumnya,” tambah Avita.

Dukungan penuh dari Universitas Negeri Malang, baik dari segi materiil maupun moril, juga berperan besar dalam kemenangan ini. Menurut Avita, kebersamaan dan kekeluargaan dalam tim menjadi fondasi kuat yang membawa mereka meraih hasil terbaik.

“Workshop kami bukan hanya tempat bekerja. Namun juga rumah bagi setiap anggota tim untuk bereksperimen dan menerapkan ilmu yang mereka pelajari selama kuliah,” jelasnya.

Baca juga: Gandeng Sastra Jerman UM, Goethe Gelar Pameran Sains UMI di Kota Malang

Lebih dari sekadar kemenangan, pencapaian Tim Semeru juga sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs). Mereka berhasil mengembangkan mobil berbahan bakar Ethanol, energi ramah lingkungan dan terbarukan. Hal itu mendukung target SDG ke-9 tentang inovasi industri dan infrastruktur berkelanjutan.

“Kmenangan ini bukanlah akhir dari perjalanan. Menjadi juara adalah pencapaian sementara. Kami harus terus mempersiapkan diri untuk kompetisi berikutnya,” tutupnya dengan optimisme. (afi/ono)


disclaimer

Pos terkait