Malang, SERU.co.id – Bakal Calon Wakil Bupati Malang Lathifah Shohib ajak warga Kecamatan Poncokusumo menjaga para generasi muda untuk tertarik kepada sektor pertanian. Serta memperkenalkan pertanian dengan menggunakan teknologi. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas hasil panen pertanian warga, sehingga memiliki harga jual yang tinggi.
“Nanti akan kita pinterkan, dengan belajar teknologi bagaimana meningkatkan kualitas hasil pertanian, sehingga harga jualnya bisa mahal. Sehingga para petani bisa merasakan hasil dari sektor pertanian,” seru bakal calon Wakil Bupati Malang Lathifah Shohib, Kamis (22/8/2024).
Cucu pendiri NU (Nahdlatul Ulama) Bisri Syansuri menyebut, kesejahteraan para petani untuk saat ini masih masih kurang. Dimana menurutnya disaat musim panen harga sayuran maupun hasil panen lainnya harga akan turun. Sedangkan disaat tidak musim harga hasil panen tersebut akan melambung tinggi.
“Kalau waktunya panen harganya murah, kalau waktunya menanam harganya pupuknya mahal. Jadi saya itu mikir petani itu untungnya kapan, maka ini harus harus ada interversi dari pemerintah untuk menjaga supaya pertani itu,” terangnya.
Baca juga: Partai Gerindra Juga Rekomendasikan Sanusi-Lathifah untuk Pilkada Kabupaten Malang
Lathifah mengatakan, tak hanya penguatan dengan sistem pertanian teknologi saja. Dirinya berharap akan ada banyak generasi muda yang tertarik kepada sektor pertanian ini. Sehingga kebutuhan pangan negara Indonesia ini bisa dipenuhi dari dalam negeri dan mengurangi impor.
“Dengan kita bisa menjaga generasi muda itu tertarik untuk bekerja di sektor pertanian. Kan kita yang khawatir nanti yang muda-muda itu sudah tidak mau jadi petani. Kita butuh beras, kita butuh sayur, karena tidak bisa dipenuhi sendiri dari produksi dalam negeri, akhirnya kita import,” ungkapnya.
Sehingga dirinya berharap, Kecamatan Poncokusumo yang dikenal sebagai salah satu wilayah pertanian di Kabupaten Malang ini akan semakin banyak generasi muda yang tertarik dengan sektor tersebut. (wul/ono)
