Malang, SERU.co.id – Sawah Kotak di Desa Sekarpuro, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang menjadi tempat berkumpulnya pencinta layang-layang. Sebuah lapangan di perbatasan Kota Malang dan Kabupaten Malang itu akan dipenuhi anak-anak saat hari sudah sore. Warga berharap agar tempat tersebut mendapat perhatian dan dimaksimalkan.
Salah satu pedagang layang-layang di kawasan tersebut, Ira mengungkapkan, tradisi bermain layang-layang di Sawah Kotak sudah ada sejak lama.
“Saya sudah berjualan di kawasan ini sejak tahun 2023. Biasanya kalau hari biasa, saya pulang setengah enam sore. Tapi kalau akhir pekan bisa sampai jam enam dan dapat penghasilan hingga Rp100.000 per hari,” seru Ira.
Sawah Kotak di depan masjid raya Al-Mustaqin, Jalan Anila, Keduyo ini tidak hanya menarik minat warga lokal. Namun juga para content creator yang sering datang untuk merekam dan mengabadikan momen-momen penuh kehangatan.
Selain penjual layang-layang, berbagai pedagang makanan seperti cilok dan bakso juga meramaikan kawasan ini.
Tak hanya didominasi anak-anak, banyak juga pemain layang-layang berusia 25 tahun ke atas. Mereka tampak menikmati sore hari dengan sederhana sembari mengenang masa kecil, menerbangkan layang-layang sambil merokok.
“Ya pasti senang, ada tempat khusus main layangan. sorenya bermain layangan, malamnya menonton Bantengan,” ujar Affan, salah satu pemain layangan di Sawah Kotak.
Sawah Kotak selalu dipenuhi oleh warga yang bermain layang-layang setiap harinya. Namun kondisi tempat ini masih membutuhkan perhatian. Ira berharap, pemerintah Kabupaten Malang dapat memberikan fasilitas lebih layak untuk tempat bermain ini.
“Kalau hujan, lapangan ini pasti banjir, dan anak-anak tidak bisa bermain layang-layang. Saya berharap pemerintah bisa menjadikan lapangan ini lebih baik lagi,” pungkasnya.
Sawah Kotak, dengan segala pesonanya, menjadi bukti, ruang-ruang publik seperti ini sangat penting bagi masyarakat. Mengingat di tempat lain masih banyak orang bermain layangan di jalan raya yang membahayakan pengendara. Dengan perhatian dan dukungan tepat, Sawah Kotak akan terus menjadi surga bagi para pecinta layang-layang di Sekarpuro. (afi/ono)