Kadisparta Batu Lantik Kepengurusan BGC 2024-2029

Kadisparta Batu Lantik Kepengurusan BGC 2024-2029
Prosesi pelantikan dan pengambilan Sumpah, Ketua dan Pengurus Batu Guide Community, masa bakti 2024-2029. (foto:dik)

Batu, SERU.co.id – Kepala Dinas Pariwisata Kota (Kadisparta) Batu melantik Ketua beserta Pengurus Komunitas Pemandu Wisata Lokal Batu, BGC (Batu Guide Community) periode 2024-2029. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Oasis Cafe and Eatery, Hotel Zam-Zam Batu, Senin (19/2/2024) malam.

Membuka Sambutan, Ketua terpilih BGC, Oding Alfarifta mengatakan, komunitas Pemandu wisata lokal Batu BGC memiliki anggota ber-KTP Batu. Keberadaan komunitas pemandu wisata lokal ini sebagai upaya untuk mewadahi warga Batu yang ingin menjadi Pramuwisata berkualitas. Hadirnya BGC juga memberi impact positif bagi pariwisata Kota Batu sendiri.

Bacaan Lainnya

“Tamu (wisata) yang kami bawa tidak hanya sekedar pulang membawa oleh-oleh dari Kota Batu saja. Tetapi juga mendapatkan cerita narasi-narasi seputar Kota Batu yang kami ceritakan pada mereka ,” serunya.

Baca juga: Pj Wali Kota Batu Targetkan Kunjungan Wisata di 2024 Sebesar 11 Juta

Melanjutkan sambutan, Ketua DPC Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kota Batu, Asep Abiyanto mengatakan, target kunjungan wisata pada 2023 lalu bisa terlampaui berkat kerjasama dari berbagai stakeholder pariwisata di Kota Batu. 2024 ini, target kunjungan yang ditetapkan Disparta Batu telah mengalami peningkatan menjadi 12 juta pengunjung.

Dirinya yakin, dengan kerjasama termasuk peran pemandu wisata, target tersebut bisa terlampaui.

“Kami dari Pramuwisata memberikan penguatan kspada tamu dan kapada agen travel agar menjadikan kenangan yang menyenangkan pada tamu dan bisa kembali lagi di Batu. Kita harus tetap kolaborasi bersama dan harus lebih kreatif untuk menarik wisatawan datang ke Batu,” ucapnya.

Baca juga: Batu Guide Community Gelar Kongres III, Ajang Pemilihan Ketua dan Pengurus Baru

Sebelum melantik, Kadisparta Batu, Drs. Arief As Siddiq MH juga memberikan sambutannya. Ia mengatakan, Pramuwisata adalah ujung tombak pariwisata. Tanpa ada BGC, HPI dan asosiasi kepariwisataan lainnya maka Batu tidak mungkin bisa meriah.

Aries juga memberikan apresiasi terhadap BGC yang mengadakan “pesta demokrasi” 5 tahunan untuk memilih ketua dan pengurus baru.

Baca juga: Long Weekend Imlek di Kota Batu, Okupansi Hotel Tidak Berpengaruh Signifikan

“Ini menunjukkan BGC adalah organisasi profesional yang sesuai dengan ARTnya melakukan proses suksesi. Ini adalah satu contoh organisasi di Kota Batu yang eksis yang kompak,” cetus Arief

disclaimer

Pos terkait