Sementara itu, adik kandung dari penyewa klinik, Farida Sulusiyani mengatakan, dirinya merasa kecewa karena pihak damkar tidak datang tepat waktu.
“Kita paham ada trouble di mobil damkar, tapi di satu sisi kita juga kecewa karena mereka tidak bisa datang tepat pada waktunya. Pastinya kita juga mengalami kerugian,” jelas Farida.
Baca juga: DLH Pamekasan Keluhkan Tidak Adanya Fasilitas Laboratorium
Terkait penyebab kebakaran sendiri, Farida mengatakan, jika terdapat korsleting listrik pada alat praktek dokter gigi.
“Tadi itu ada korslet pada alat praktek untuk pasien pemeriksaan gigi. Kalau kerugian sendiri saya nggak bisa menjabarkan, tapi yang jelas bisa mencapai puluhan bahkan ratusan juta rupiah,” tutupnya. (amb/rhd)