Malang, SERU.co.id – Polres Malang menggelar Apel pasukan dalam rangka mempersiapkan pengamanan pasukan dalam proses pemungutan suara Pemilu 2024, yang kurang 2 hari lagi. Kegiatan yang diikuti sebanyak 540 personel tersebut dilaksanakan di halaman Polres Malang, Senin (12/2/2024) pagi.
Dalam sambutannya Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan, pengamanan Pemilu ini akan terus pihaknya kawal hingga benar-benar rampung.
“Sampai dengan selesainya tahapan pemungutan dan penghitungan suara, situasi tetap harus kita kawal, kita jaga agar tetap aman, lancar, dan kondusif seperti saat ini,” seru Kholis.
Baca juga: Polres Malang Kembali Berikan Bantuan Penunjang UMKM Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan
Kholis menjelaskan, kegiatan tersebut diikuti seluruh personel Polri yang terlibat dalam pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) sebanyak 540 personel. Selain memastikan kesiapan dari personel, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk pengecekan perlengkapan kesiapan.
Kholis menekankan, kegiatan ini dirasa sangat penting dalam menghadapi masa puncak Pemilu 14 Febuari mendatang. Mengingat terdapat 7.263 TPS yang tersebar di Kabupaten Malang ini. Sehingga dengan ini keamanan seluruh TPS bisa dikelola dengan baik.
Kholis mengatakan, dalam Pemilu ini ada 15 TPS yang ada di Kabupaten Malang yang memerlukan pengaman khusus. Dimana adanya indikasi kerawanan geografis, termasuk faktor cuaca dan kondisi alam.
“Kita harus persiapkan betul agar seluruh rangkaian kegiatan ini berjalan dengan lancar. Dua hari lagi, kita memasuki masa krusial, masa puncak pemungutan dan penghitungan suara. Mari kita jaga keamanan dengan baik,” terang Kholis.
Baca juga: Kapolda Jatim Pimpin Apel Gelar Pasukan dalam Rangka Bulan Bhakti TNI Polri
Tak lupa, Kholis juga mengingatkan kepada seluruh personel untuk menjaga kesehatan dan kondisi tubuh, terutama menjelang tahapan puncak Pemilu.
“Mari kita jaga kesehatan dan kondisi agar tetap fit selama tahapan puncak ini. Pola makan yang baik dan cukup minum air putih adalah kunci mudah untuk menjaga kesehatan. Ngopi boleh, tapi secukupnya,” terangnya. (wul/mzm)