Akibat Korsleting Listrik, Rumah Nenek di Situbondo Hangus Terbakar

Rumah semi permanen yang terbuat dari papan kayu, kondisinya rata dengan tanah akibat terbakar. (Seru.co.id/aza) - Akibat Korsleting Listrik, Rumah Nenek di Situbondo Hangus Terbakar
Rumah semi permanen yang terbuat dari papan kayu, kondisinya rata dengan tanah akibat terbakar. (Seru.co.id/aza)

Situbondo, SERU.co.id – Dipicu terjadinya korsleting listrik, sebuah rumah semi permanen milik seorang Nenek bernama Sumiyati (52), warga Desa Sletreng, Kecamatan Kapongan, Situbondo hangus terbakar hingga rata dengan tanah, Rabu (7/2/2024) pagi.

Bahkan, rumah semi permanen yang terbuat dari papan kayu, kondisinya rata dengan tanah. Selain itu, sejumlah perabot rumah tangga milik korban juga hangus terbakar, dengan total kerugian materi diperkirakan mencapai Rp25 juta lebih.

Bacaan Lainnya

Diperoleh keterangan, kali pertama kebakaran rumah itu, justru diketahui langsung oleh korban. Sebab, saat korban memasak di dapurnya, dia melihat percikan api dari kabel listrik jatuh ke tumpukan botol berisi bensin, mengingat korban juga berdagang bensin eceran.

Baca juga: Pemkot Surabaya Berikan Perhatian Serius Anak Jual Peyek Dengan Cara Merangkak

Ironisnya, hanya dalam hitungan menit muncul kobaran api dari tumpukan botol berisi bensin, sehingga kobaran api langsung membakar rumah korban. Mengetahui kobaran api bertambah besar, korban langsung keluar dari dapurnya untuk menyelamatkan diri, sembari berteriak minta tolong.

Sehingga puluhan warga sekitar yang belum berangkat kerja, mereka bahu membahu memadamkan kobaran api menggunakan alat seadanya, salah seorang warga menghubungi petugas Damkar. Kobaran api baru dapat dipadamkan, setelah dua unit mobil damkar datang ke lokasi kejadian.

“Saat kejadian saya sedang memasak, sehingga begitu mengetahui kobaran api tambah membesar, saya langsung keluar dari dapur untuk menyelamatkan diri, sembil berteriak minta tolong,” seru Sumiyati, Rabu (7/2/2024).

Baca juga: Simak Syarat Penumpang KAI Jelang Mudik, Agar Tiket Tak Hangus

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Situbondo, Sruwi Hartanto mengatakan, berdasarkan pengakuan korban, penyebab kebakaran adalah korsleting, sehingga percikan api langsung jatuh ke tumpukan botol berisi bensin.

“Petugas Pusdalop BPBD dan Tagana Dinsos Pemkab Situbondo datang ke lokasi kejadian. Selain membantu membersihkan akibat kebakaran tersebut, mereka juga melakukan inventarisir kerugian materi,” pungkasnya. (aza/mzm)

Pos terkait